AMERIKA SERIKAT

Trump Janjikan Keringanan Pajak bagi Kelas Menengah

Redaksi DDTCNews | Kamis, 02 Maret 2017 | 18:45 WIB
Trump Janjikan Keringanan Pajak bagi Kelas Menengah Presiden Donald Trump. (Foto: Msnbc)

WASHINGTON, DDTCNews – Dalam Pidatonya di hadapan Kongres Selasa malam, Presiden Donald Trump berjanji untuk melakukan reformasi pajak yang ‘bersejarah’. Ia berjanji akan memangkas tarif pajak perusahaan menjadi lebih rendah dan memberikan keringanan pajak untuk masyarakat kelas menengah di AS.

Presiden Trump mengatakan sistem pajak yang nantinya akan diluncurkan bertujuan untuk merangsang perusahaan AS agar kian ekspansif. Bukan hanya di AS tetapi juga ke luar AS. Pemangkasan tarif pajak dinilai akan menarik para investor agar semakin banyak berinvestasi di AS.

“Tim ekonomi saya sedang mengkaji reformasi pajak secara besar-besaran. Bersamaan dengan pemangkasan tarif pajak perusahaan, nantinya akan diberlakukan pula keringanan pajak bagi masyarakat kelas menengah di AS,” tuturnya dalam pidato yang disampaikan, Selasa (28/2).

Baca Juga:
Trump Janji Hentikan Pemajakan Berganda Atas Warga AS di Luar Negeri

Janji Trump untuk memberikan keringanan pajak bagi masyarakat kelas menengah ini juga sejalan dengan pernyataan terbaru dari Menteri Keuangan Steven Mnuchin yang mengatakan rencana tersebut menjadi salah satu prioritas dari program kerja Presiden Trump.

Salah seorang dari Tax Policy Center mengestimasi rencana pemangkasan tarif pajak yang akan diberlakukan oleh Presiden Trump akan mengakibatkan penerimaan pajak berkurang hingga lebih dari US$1 juta (Rp13,3 miliar) atau sekitar 9%.

Sementara itu, seperti dilansir dalam Washington Examiner, hingga saat ini pembahasan lebih lanjut mengenai pemberian keringanan pajak bagi masyarakat kelas menengah di AS masih belum jelas, karena Presiden Trump belum memberikan rincian baru pada reformasi pajak yang akan dilakukannya. (Amu)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 17 Oktober 2024 | 19:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Hentikan Pemajakan Berganda Atas Warga AS di Luar Negeri

Rabu, 16 Oktober 2024 | 16:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Minta Perusahaan Bangun Pabrik di AS, Trump Rancang Bea Masuk Tinggi

Senin, 30 September 2024 | 11:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Perusahaan Pindah Pabrik ke Luar AS, Trump Bakal Kenai Bea Masuk 200%

Minggu, 29 September 2024 | 13:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Kamala Harris Janjikan Insentif Pajak untuk Sektor Manufaktur

BERITA PILIHAN
Rabu, 23 Oktober 2024 | 12:00 WIB LITERATUR PAJAK

4 Kunci Strategis Cegah Sengketa Pajak, Selengkapnya Baca Buku Ini

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Piloting Modul Impor-Ekspor Barang Bawaan Penumpang Tahap III Dimulai

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dasar DJP dalam Menetapkan Status Suspend terhadap Sertel Wajib Pajak

Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:30 WIB PROVINSI KALIMANTAN UTARA

Adakan Pemutihan Pajak Kendaraan, Pemprov Targetkan Raup Rp105 Miliar

Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:00 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Beberkan Alasan Pembentukan Badan Aspirasi Masyarakat

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:45 WIB DPR RI

Said Abdullah Kembali Terpilih Jadi Ketua Banggar DPR

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:33 WIB KURS PAJAK 23 OKTOBER 2024 - 29 OKTOBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Menguat Atas Nyaris Semua Mata Uang Mitra

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:19 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Kementerian Keuangan Kini di Bawah Langsung Presiden Prabowo

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu