AMERIKA SERIKAT

Penambang Bitcoin di Negara Bagian Ini Resmi Dapat Insentif Pajak

Muhamad Wildan | Sabtu, 03 April 2021 | 15:01 WIB
Penambang Bitcoin di Negara Bagian Ini Resmi Dapat Insentif Pajak

Ilustrasi. (Dado Ruvic/Illustration/Reuters/aljazeera.com)

FRANKFORT, DDTCNews - Negara Bagian Kentucky, Amerika Serikat, resmi memberikan insentif pajak kepada penambang Bitcoin atau cryptocurrency lainnya yang beroperasi di negara bagian tersebut.

Beleid terbaru ini telah disetujui parlemen ditandatangani oleh Gubernur Kentucky Andy Beshear. Dengan insentif ini, pemerintah negara bagian berharap banyak penambang Bitcoin yang berpindah ke Kentucky.

"Beleid terbaru ini memberikan pengurangan sales tax dan use tax atas aset berwujud dan listrik yang digunakan untuk kepentingan penambangan cryptocurrency," bunyi rangkuman Kentucky House Bill 230, dikutip Senin (29/3/2021).

Baca Juga:
Dorong Ekonomi, Senat Desak Marcos Segera Teken UU Insentif Pajak

Untuk diketahui, beleid ini pertama kali dibahas dan di House of Representative pada Januari 2021. Setelah disetujui House of Represenatitive, Senat dengan segera menyetujui beleid tersebut pada Feburari 2021.

Beleid ini mendapatkan dukungan yang besar dari parlemen. Dari total 21 anggota House of Representative dari Kentucky, tercatat hanya 2 anggota parlemen yang menolak pengesahan beleid.

Dengan ditandatanganinya beleid ini, insentif akan mulai berlaku per 1 Juli 2021. Selain menimbulkan revenue forgone, insentif ini juga diperkirakan akan menambah beban listrik di Kentucky. Biaya yang harus ditanggung oleh pemerintah Kentucky diperkirakan mencapai US$1 juta per tahun.

Baca Juga:
Bisakah CV Memperoleh Fasilitas Tax Holiday?

Saat ini, sudah ada investor asing yang menanamkan modal di Kentucky untuk aktivitas penambangan bitcoin. Pada Desember 2020, perusahaan baja milik pengusaha Ukraina, CC Metals & Alloys (CCMA), telah disulap menjadi lokasi penambangan bitcoin. Adapun pabrik tersebut sudah berhenti beroperasi sejak Juli 2020.

Bila dibandingkan dengan negara bagian lain, pembangkit listrik yang dimiliki oleh Kentucky tergolong lebih berlimpah dan murah. Hal ini membuat potensi Kentucky sebagai lokasi penambangan Bitcoin terbuka lebar. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 28 Oktober 2024 | 18:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Fasilitas Pajak, Investor Diminta Tak Ragu Masuk Sektor Tertentu

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Apa Saja Tantangan yang Biasa Dihadapi WP Saat Ajukan Tax Allowance?

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 14:00 WIB KONSULTASI PAJAK

Bisakah CV Memperoleh Fasilitas Tax Holiday?

BERITA PILIHAN
Senin, 28 Oktober 2024 | 19:30 WIB BEA CUKAI BALI

DJBC Musnahkan Barang Hasil Penindakan Senilai Rp4,3 Miliar di Bali

Senin, 28 Oktober 2024 | 18:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Fasilitas Pajak, Investor Diminta Tak Ragu Masuk Sektor Tertentu

Senin, 28 Oktober 2024 | 18:00 WIB KAMUS BEA CUKAI

Apa Itu Rekordasi Hak Kekayaan Intelektual (HKI)?

Senin, 28 Oktober 2024 | 17:15 WIB ARTICLE WRITING FAIR - KOSTAF FIA UI

Tantangan Pemajakan Aset Digital di Tengah Daya Beli yang Melemah

Senin, 28 Oktober 2024 | 17:00 WIB CORETAX SYSTEM

Cek Penggunaan Identitas, Non-PKP Bisa Lihat FP Masukan Lewat Coretax

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ikut Diskusi Internasional di AS, Wamenkeu Soroti Pertumbuhan Ekonomi