KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

Genjot Penerimaan, Penagihan dan Pendataan Pajak PBB Digencarkan

Redaksi DDTCNews | Kamis, 10 September 2020 | 09:23 WIB
Genjot Penerimaan, Penagihan dan Pendataan Pajak PBB Digencarkan

Ilustrasi. (DDTCNews)

SOE, DDTCNews—Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur mencatat kinerja penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) hingga Agustus telah mencapai 65,1% dari target APBD-Perubahan 2020.

Kepala Bapenda Timor Tengah Selatan Aba Anie mengatakan sampai dengan akhir Agustus 2020 realisasi PAD mencapai Rp5,8 miliar dari target APBD-Perubahan 2020 sebesar Rp8,9 miliar.

"Sebelum APBD-Perubahan, target PAD sudah dipangkas 40% lewat Perbup, kemudian target awal dikembalikan sehingga realisasinya sekarang baru 65,1%," katanya dikutip Rabu (9/9/2020).

Baca Juga:
Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Aba menyebutkan pandemi Covid-19 sangat memengaruhi kinerja PAD tahun ini. Hal ini dikarenakan penurunan PAD bukan hanya karena geliat ekonomi daerah yang lesu, tetapi disumbang juga dengan adanya insentif pajak dan retribusi.

Untuk insentif retribusi pasar, pemkab tidak memungut untuk periode April sampai dengan Juni 2020. Begitu juga dengan retribusi atas sewa kios pasar, pemkab memberikan diskon sebesar 75% guna meringankan beban pedagang.

Guna mendorong penerimaan, lanjut Aba, pemkab akan menggencarkan penagihan aktif untuk pajak bumi dan bangunan pedesaan perkotaan (PBB-P2) dan pajak reklame mengingat pemkab juga memberikan insentif untuk dua jenis pajak daerah tersebut.

Baca Juga:
9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Bapenda juga mendatang ulang objek PBB-P2 dan pajak reklame. Untuk pendataan pajak reklame dilakukan secara daring untuk mempercepat pencetakan surat ketetapan pajak daerah (SKPD) alat peraga iklan di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

"Kami tetap optimis dengan terobosan yang kita lakukan seperti pendataan ulang objek PBB yang belum didata, pemutakhiran data bagi objek PBB yang mengalami perubahan bangunan gedung, dan pendataan pajak reklame," ujar Aba.

Seperti dilansir Pos Kupang, realisasi PBB-P2 sudah terkumpul Rp2,9 miliar atau 63% dari target APBD-P sebesar Rp4,5 miliar. Aba menyebutkan baru 10 kecamatan di Timor Tengah Selatan yang sudah lunas 100% tagihan SPPT PBB-P2.

"Kami ucapkan terima kasih kepada para camat yang realisasi PBB nya sudah mencapai 100%. Bagi yang belum, saya berharap bisa terus bekerja keras untuk menggenjot realisasi PAD akan mencapai 100%," tutur Aba. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?