KINERJA FISKAL

Dirjen Bea Cukai: Penerimaan Cenderung Menurun

Redaksi DDTCNews | Senin, 26 Agustus 2019 | 17:03 WIB
Dirjen Bea Cukai: Penerimaan Cenderung Menurun

Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi. 

JAKARTA, DDTCNews – Realisasi penerimaan bea dan cukai masih mencatatkan hasil positif hingga akhir Juli 2019. Namun, kewaspadaan mulai ditingkatkan oleh otoritas karena adanya tren penurunan penerimaan dalam dua bulan terakhir.

Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi mengatakan hingga akhir Juli 2019, realisasi penerimaan bea dan cukai mencapai Rp105,2 triliun atau memenuhi 50,4% dari target APBN tahun ini Rp208,8 triliun. Realisasi setoran tersebut terpantau masih tumbuh 13,2%.

“Kalau dilihat dari total penerimaan Juli itu secara total masih tumbuh positif, untuk bea masuk itu turun pertumbuhannya dan bea keluar justru anjlok,” katanya dalam Konferensi Pers APBN Kita di Kantor Kemenkeu, Senin (26/8/2019).

Baca Juga:
DJBC Rilis Aturan Baru soal Pelayanan Pengangkutan Barang Tertentu

Heru menjabarkan setoran cukai hingga akhir Juli 2019 mencapai Rp82,6 triliun atau memenuhi 49,9% dari target senilai Rp165,5 triliun. Capaian tersebut tumbuh sebesar 22,3% dan masih lebih baik dari dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun lalu sebesar 14,2%.

Sementara itu, realiasi penerimaan bea masuk tercatat senilai Rp20,7 triliun atau memenuhi 53,2% dari target senilai Rp38,9 triliun. Realiasasi penerimaan dari bea masuk tersebut tumbuh negatif 3,4%. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu, penerimaan pos ini masih bisa tumbuh 14,6%.

Adapun penerimaan bea keluar hingga akhir Juli 2019 tercatat senilai Rp1,8 triliun atau memenuhi 41,8% dari target Rp4,4 triliun. Capaian setoran bea keluar tersebut tumbuh negatif 52,7%, jauh dibandingkan realisasi akhir Juli 2018 yang tumbuh hingga 99%.

Baca Juga:
Beri Asistensi, DJBC Harap Perusahaan Bisa Pertahankan Status AEO

Heru menegaskan adanya tren penurunan penerimaan bukan hanya terlihat pada komponen kepabeanan. Tulang punggung penerimaan, yaitu cukai hasil tembakau (CHT) juga menunjukan tren serupa.

Data penerimaan bulanan CHT pada Juli 2019 tercatat sebesar Rp15,3 triliun. Angka setoran tersebut lebih rendah dari Juli 2018 yang mencapai Rp16,8 triliun. Begitu juga realisasi CHT Juni 2019 yang mencapai Rp10,1 triliun masih lebih rendah dari setoran periode yang sama tahun lalu yang senilai Rp14,2 triliun.

“Meskipun penerimaan cukai masih lebih tinggi, kita selalu monitor saat ini karena data menunjukan adanya tren penerimaan yang cenderung menurun,” paparnya. (kaw)



Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 13 Februari 2025 | 13:30 WIB PER-23/BC/2024

DJBC Rilis Aturan Baru soal Pelayanan Pengangkutan Barang Tertentu

Rabu, 12 Februari 2025 | 17:17 WIB KEBIJAKAN BEA CUKAI

Beri Asistensi, DJBC Harap Perusahaan Bisa Pertahankan Status AEO

Selasa, 11 Februari 2025 | 10:19 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Aturan Cukai Minuman Manis Digodok, DPR Beberkan PR Pemerintah

Minggu, 09 Februari 2025 | 17:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Beri Fasilitas ATA Carnet untuk Peralatan Konser Maroon 5

BERITA PILIHAN
Kamis, 13 Februari 2025 | 19:15 WIB PMK 11/2025

Tarif Efektif PPN atas Agunan yang Diambil Alih Tetap 1,1 Persen

Kamis, 13 Februari 2025 | 19:05 WIB FISIP UNIVERSITAS INDONESIA

Kagumi DDTC Library, Dekan FISIP UI: Harus Residensi di Sini!

Kamis, 13 Februari 2025 | 18:25 WIB KONSULTASI PAJAK

Ada Insentif PPh Pasal 21 DTP Terbaru, Bagaimana Cara Memanfaatkannya?

Kamis, 13 Februari 2025 | 18:00 WIB CORETAX SYSTEM

Coretax Tetap Jalan, DJP Diberi Waktu hingga April untuk Perbaikan

Kamis, 13 Februari 2025 | 17:15 WIB PER-10/PJ/2024

DJP Perbarui Aturan Soal Pembayaran, Penyetoran, dan Restitusi Pajak

Kamis, 13 Februari 2025 | 16:00 WIB KMK 29/2025

Perincian Pemangkasan Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa

Kamis, 13 Februari 2025 | 15:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Tarik Diri dari Pembahasan Konvensi Pajak PBB, Ini Sebabnya

Kamis, 13 Februari 2025 | 15:00 WIB PENG-13/PJ.09/2025

Jangan Lupa! Bikin Faktur Pajak Lewat e-Faktur, PKP Perlu Minta NSFP