REFORMASI PAJAK AS

Reformasi Pajak AS Sumbat Arus Investasi Global

Kurniawan Agung Wicaksono | Selasa, 16 Oktober 2018 | 15:52 WIB
Reformasi Pajak AS Sumbat Arus Investasi Global

Sumber: UNCTAD

JAKARTA, DDTCNews – Arus Investasi langsung asing (foreign direct investment/FDI) global berkurang 41% pada semester I/2018. Performa ini dipengaruhi oleh reformasi pajak yang dilancarkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Fakta ini disampaikan United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD) dalam ‘Investment Trends Monitor Oktober 2018. Dalam laporan ini, FDI global pada semester I/2018 senilai US$470 miliar, jatuh 41% dibandingkan periode yang sama tahun lalu US$794 miliar.

“Ini terutama karena repatriasi besar akumulasi pendapatan asing oleh perusahaan induk Amerika Serikat (AS) dari afiliasi mereka di luar negeri setelah reformasi pajak,” ungkap UNCTAD dalam laporan tersebut, seperti dikutip pada Selasa (16/10/2018).

Baca Juga:
Bertemu Menkeu Arab Saudi, Sri Mulyani Bahas Reformasi Perpajakan

Penurunan yang tajam terkonsentrasi di negara-negara maju. Di kelompok negara ini, arus masuk FDI turun 69% menjadi sekitar US$135 miliar, dipengaruhi secara signifikan oleh arus masuk negatif di Irlandia (-US$ 81 miliar) dan Swiss (-US$77 miliar).

“Secara keseluruhan, gambaran keuangan global ‘suram’,” kata Direktur Divisi Investasi UNCTAD James Zhan, seperti dikutip dari UN News.

Perkembangan ini terutama disebabkan oleh reformasi pajak di Amerika Serikat (AS) yang telah mendorong perusahaan-perusahaan besar membawa pulang (repatriasi) pendapatan dari luar negeri, terutama dari negara-negara Eropa Barat.

Baca Juga:
Menkeu Thailand Usulkan Tarif PPN Dinaikkan dan PPh Dipangkas

Dia mengaku sudah ada ada peringatan dari UNCTAD pada awal Januari lalu. Saat itu, sekitar US$2 triliun saham dalam bentuk uang tunai atau laba dari luar AS yang diinvestasikan kembali. Dana tersebut dapat dipulangkan dalam beberapa bentuk, mengikuti wholesale tax reform.

Faktor-faktor lain juga mempengaruhi perbedaan besar dalam repatriasi tahun ini dari laba luar negeri oleh perusahaan multinasional AS. Faktor tersebut mencakup ketidakpastian tentang rincian dan dampak dari reformasi pajak. Selain itu, ada dampak potensial dari perang dagang internasional yang belum terselesaikan antara AS dan Cina. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 08 Desember 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Bertemu Menkeu Arab Saudi, Sri Mulyani Bahas Reformasi Perpajakan

Minggu, 08 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Menkeu Thailand Usulkan Tarif PPN Dinaikkan dan PPh Dipangkas

Jumat, 06 Desember 2024 | 14:21 WIB UNIVERSITAS BUNDA MULIA

Mahasiswa Jangan Ketinggalan Update Soal Reformasi Pajak Internasional

Minggu, 01 Desember 2024 | 15:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Ancam BRICS dengan Bea Masuk 100 Persen, Ternyata Ini Sebabnya

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?