VIETNAM

Inflasi Melonjak, Parlemen Setuju Pangkas Pajak BBM Sampai 50%

Dian Kurniati | Kamis, 07 Juli 2022 | 11:30 WIB
Inflasi Melonjak, Parlemen Setuju Pangkas Pajak BBM Sampai 50%

Ilustrasi.

HANOI, DDTCNews - Komite Tetap Majelis Nasional Vietnam kembali menyetujui usulan pemotongan pajak lingkungan terhadap bahan bakar minyak (BBM) sebesar 50%.

Ketua Majelis Nasional Vuong Dinh Hue mengatakan keputusan itu diambil untuk mengendalikan kenaikan harga BBM dan laju inflasi. Keputusan soal pemotongan pajak lingkungan telah mendapat 100% suara setuju dari anggota.

"Karena harga bensin memiliki dampak yang kuat pada pertumbuhan ekonomi dan stabilitas makroekonomi, pengendalian harga sangat penting dalam konteks harga minyak yang tinggi saat ini," katanya, Rabu (6/7/2022).

Baca Juga:
Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Vuong Dinh Hue mengatakan Majelis Nasional menggelar sesi rapat untuk memutuskan langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk stabilisasi harga BBM. Pasalnya, tingkat harga BBM juga akan berdampak pada pelaksanaan strategi pemulihan dan pembangunan ekonomi, pengendalian inflasi, stabilitas makroekonomi, dan ongkos yang dikeluarkan pelaku usaha.

Majelis Nasional telah memutuskan tarif pajak lingkungan turun dari VND2.000 atau sekitar Rp1.280 menjadi VND1.000 atau Rp640 per liter untuk bensin (kecuali etanol). Kemudian pada bahan bakar diesel, tarif pajaknya turun dari VND 1.000 menjadi VND500 per liter, pelumas dari VND1.000 menjadi VND300 per liter, serta grease VND300 per kilogram.

Pengurangan tarif pajak lingkungan tersebut akan diterapkan mulai 11 Juli hingga akhir tahun ini. Adapun pada minyak tanah, tarif pajaknya tidak berubah senilai VND300 per liter.

Baca Juga:
Otoritas Ini Usulkan Perubahan Aturan Pencegahan WP ke Luar Negeri

Dilansir vietnamplus.vn, pemerintah juga telah menurunkan harga BBM pada 1 Juli 2022, setelah mengalami 7 kali kenaikan berturut-turut. Harga BBM tertinggi berlaku pada jenis Pertamax Plus (RON95) senilai VND32.763 atau Rp32.763 per liter. Kemudian, harga VND30.891 berlaku untuk bahan bakar nabati E5RON92, VND29.615 VND untuk solar 0,05S, dan VND28.353 untuk minyak tanah.

Pada Maret lalu, Komite Tetap Majelis Nasional juga telah menyetujui usulan pemotongan pajak lingkungan pada BBM sebesar 50% untuk merespons lonjakan harga minyak global. Selain itu, pemerintah memutuskan kembali memberikan potongan pajak lingkungan untuk bahan bakar jet untuk membantu industri penerbangan hingga akhir 2022. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:00 WIB LAYANAN PAJAK

Kantor Pajak Telepon 141.370 WP Sepanjang 2023, Kamu Termasuk?