RUSIA

Usulan Pajak Film Hollywood & Asing Ditolak

Redaksi DDTCNews | Rabu, 12 Oktober 2016 | 09:37 WIB
 Usulan Pajak Film Hollywood & Asing Ditolak

MOSCOW, DDTCNews – Usulan mengenai pemberlakuan pajak atas film Hollywood dan film-film asing lainnya di Rusia nampaknya akan gagal terlaksana, menyusul adanya penentangan dari pihak pengelola bioskop.

Menteri Kebudayaan Rusia Vladimir Medinsky mengatakan proposal yang diajukan ini sebetulnya bertujuan untuk membatasi masuknya film Hollywood dan film-film asing di Rusia, sehingga dapat mengembangkan industri perfilman di dalam negeri.

“Namun, para pengelola bioskop sudah mengatakan ketidaksetujuannya atas pemberlakuan pajak, sehingga pemerintah terpaksa harus menerima penolakan tersebut,” ujarnya, Senin (10/10).

Baca Juga:
Danai Perang Melawan Rusia, Ukraina Ingin Naikkan Tarif Pajak

Sesuai dengan proposal awal yang diajukan, setidaknya 20% dari film Hollywood dan film-film asing yang dirilis disemua layar di negeri ini akan dikenakan pajak atas laba bersih mulai dari 5%-20%.

Kemudian, dalam proposal tersebut juga ditetapkan pajak standar senilai 3 rubel untuk semua tiket pada film-film dalam negeri. Penghasilan dari pajak tersebut akan digunakan untuk membantu menambah pemasukan dana yang dibutuhkan dalam mengembangkan industri film dalam negeri.

Setiap tahunnya, pemerintah melalui kementerian kebudayaan mengucurkan dana hingga di atas 3 miliar rubel (Rp626,6 miliar) untuk mensubsidi industri perfilman dalam negeri. Namun, pengelola bioskop di Rusia menentang adanya pajak tambahan apapun.

Para pengelola bioskop, seperti dilansir dalam hollywoodreporter, mengeluh bahwa kondisi perekonomian yang sedang melemah mengakibatkan industri perfilman juga ikut melesu, bahkan banyak bioskop-bioskop di Rusia yang keberlangsungannya nyaris tidak bisa bertahan. Apalagi jika ada beban pajak tambahan. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?