SPANYOL

Skema Pajak Baru untuk Netflix Cs Disiapkan, Wajib Ada Alih Bahasa

Redaksi DDTCNews | Sabtu, 04 Desember 2021 | 06:30 WIB
Skema Pajak Baru untuk Netflix Cs Disiapkan, Wajib Ada Alih Bahasa

Ilustrasi. Warga mengakses layanan film daring melalui gawai di Jakarta, Sabtu (16/5/2020). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/hp.

MADRID, DDTCNews - Pemerintah Spanyol mengusulkan rancangan undang-undang yang secara khusus berlaku bagi perusahaan penyedia layanan audiovisual atau video on demand seperti Netflix, Amazon Prime, dan Disney+.

RUU khusus perusahaan audiovisual mengatur banyak aspek dalam bisnis video on demand. Rancangan utama dari regulasi menyangkut kewajiban menyediakan konten lokal dan penerapan pajak baru.

"Ada akan pajak audiovisual baru untuk perusahaan-perusahaan ini," tulis laporan The Local Espana dikutip pada Sabtu (4/12/2021).

Baca Juga:
Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

RUU bagi perusahaan audiovisual ini merupakan hasil kesepakatan yang cukup alot antara pemerintah pusat Spanyol dengan kelompok politik di Catalonia. Pada kebijakan pajak, sebagian hasil penerimaan akan langsung digunakan untuk produksi film nasional.

Pemerintah menetapkan 10% dari total penerimaan pajak perusahaan audiovisual akan digunakan untuk membiayai produksi film dan serial dalam 4 bahasa resmi selain bahasa latin. Keempat bahasa itu adalah Catalan, Galicia, Basque, dan Occitan.

Selain itu, rancangan beleid ini juga mengatur kewajiban perusahaan untuk menyediakan layanan alih bahasa atau dubbing dalam bahasa lokal. Sebanyak 6% dari total konten yang tersedia di Spanyol wajib dilakukan alih bahasa.

Baca Juga:
Otoritas Ini Usulkan Perubahan Aturan Pencegahan WP ke Luar Negeri

"Konten audiovisual yang dibuat di Spanyol, negara Eropa lainnya, dan Amerika Serikat diharapkan akan ikut di-dubbing," terangnya.

Secara total, terdapat sekitar 1.500 serial dan film yang tersedia di layanan video on demand Netflix, Apple TV+, Amazon Prime Video, HBO Max, Disney+, Filmin, AtresPlayer, dan platform lainnya. Mulai tahun depan perusahaan wajib menyediakan layanan suara konten dalam 4 bahasa resmi pemerintah.

"RUU harus disetujui oleh Dewan Menteri Spanyol sebelum akhir tahun. Aturan itu akan mewajibkan platform untuk menawarkan terjemahan dalam bahasa Catalan, Basque, dan Galicia," terangnya.


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan