LAYANAN PAJAK

Perlu Layanan Pajak? Catat, Semua Kantor Pajak Libur Sampai 16 April

Redaksi DDTCNews | Senin, 08 April 2024 | 13:15 WIB
Perlu Layanan Pajak? Catat, Semua Kantor Pajak Libur Sampai 16 April

Pengumuman mengenai libur layanan pajak selama Lebaran dan cuti bersama.

JAKARTA, DDTCNews - Wajib pajak perlu tahu bahwa pelayanan tatap muka di seluruh kantor pajak, termasuk kantor pelayanan pajak (KPP) serta kantor pelayanan, penyuluhan, dan konsultasi perpajakan (KP2KP) bakal ditiadakan selama 8-15 April 2024.

Keputusan itu diambil dengan menyesuaikan ketetapan pemerintah tentang periode libur Lebaran dan cuti bersama 2024.

"Seluruh akntor pajak tidak melayani pelayanan perpajakan selama libur Lebaran akan buka kembali pada 16 April 2024," cuit Ditjen Pajak (DJP) melalui akun resminya di medsos, Senin (8/4/2024).

Baca Juga:
Butuh Layanan Pajak? Cek Lagi Jadwal Libur Natal dan Tahun Baru KPP

Khusus pelayanan chatbot pajak.go.id, DJP memastikan layanan tersebut tetap dibuka selama libur dan cuti bersama Idulfitri 1445 H.

Selain itu, ada pula penyesuaian terhadap batas akhir pelaporan atau penyetoran beberapa jenis pajak. Hal ini juga merupakan imbas dari adanya libur Lebaran dan cuti bersama 2024. Wajib pajak perlu ikut menyesuaiakan pemenuhan kewajiban perpajakannya.

Berikut adalah batas waktu/deadline penyetoran dan pelaporan pajak selama libur Lebaran dan cuti bersama 2024 (dengan penyesuaian ataupun tidak):

Baca Juga:
Coretax Berlaku 2025, DJP Online Tetap Bisa Digunakan Sementara
  • Upload faktur pajak 15 April 2024
  • Penyetoran PPh Pot/Put Masa Maret 2024 16 April 2024 (disesuaikan dengan libur)
  • Penyetoran PPh Dibayar Sendiri Masa Maret 2024 16 April 2024 (disesuaikan dengan libur)
  • Pelaporan SPT PPh Masa Maret 2024 22 April 2024 (disesuaikan dengan libur)
  • Penyetoran PPN Masa Maret 2024 30 April 2024
  • Pelaporan SPT PPN Masa Maret 2024 30 April 2024
  • Pelaporan SPT Tahunan PPh Badan 2023 30 April 2024

Mundurnya batas akhir (tanggal jatuh tempo) penyetoran pajak saat bertepatan dengan hari libur tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 9 ayat (1) Peraturan Menteri Keuangan 242/PMK.03/2014 tentang Tata Cara Pembayaran Dan Penyetoran Pajak (PMK 242/2014).

“Dalam hal tanggal jatuh tempo pembayaran atau penyetoran pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 bertepatan dengan hari libur, pembayaran atau penyetoran pajak dapat dilakukan paling lambat pada hari kerja berikutnya,” bunyi Pasal 9 ayat (1) PMK 242/2014.

Pasal tersebut menerangkan apabila tanggal jatuh tempo penyetoran pajak bertepatan dengan hari libur maka dapat dilakukan paling lambat pada hari kerja berikutnya. Hari libur yang dimaksud yaitu Sabtu, Minggu, hari libur nasional, hari penyelenggaraan pemilu, atau cuti bersama secara nasional.

Baca Juga:
Akses Aplikasi Coretax, Wajib Pajak Perlu Ganti Password Dahulu

Merujuk Pasal 2 PMK 242/2014, ada 5 penyetoran PPh Masa Maret 2024 yang sedianya akan jatuh tempo pada 10 April 2024. Pertama, PPh Pasal 4 ayat (2) yang dipotong oleh pemotong PPh. Kedua, PPh Pasal 15 yang dipotong oleh pemotong PPh.

Ketiga, PPh Pasal 21 yang dipotong oleh pemotong PPh. Keempat, PPh Pasal 23 dan PPh Pasal 26 yang dipotong oleh pemotong PPh. Kelima, PPh Pasal 22 yang pemungutannya dilakukan oleh wajib pajak badan tertentu sebagai pemungut pajak.

Sementara itu, ada 3 penyetoran PPh Masa Maret 2024 yang sedianya jatuh tempo pada 15 April 2024. Pertama, PPh Pasal 4 ayat (2) yang harus dibayar sendiri oleh wajib pajak. Kedua, PPh Pasal 15 yang harus dibayar sendiri. Ketiga, PPh Pasal 25. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 15:00 WIB KPP PRATAMA KOSAMBI

Utang Pajak Rp632 Juta Tak Dilunasi, Mobil WP Akhirnya Disita KPP

Selasa, 24 Desember 2024 | 09:30 WIB LAYANAN PAJAK

Butuh Layanan Pajak? Cek Lagi Jadwal Libur Natal dan Tahun Baru KPP

Selasa, 24 Desember 2024 | 09:07 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Coretax Berlaku 2025, DJP Online Tetap Bisa Digunakan Sementara

Senin, 23 Desember 2024 | 19:00 WIB KPP PRATAMA BADUNG UTARA

Kunjungi Alamat WP Badan, AR Bahas Laporan Keuangan dalam SPT Tahunan

BERITA PILIHAN
Selasa, 24 Desember 2024 | 21:30 WIB CORETAX SYSTEM

Simak! Keterangan Resmi DJP Soal Tahapan Praimplementasi Coretax

Selasa, 24 Desember 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sempat Menolak, PDIP Kini Berbalik Dukung PPN 12 Persen

Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:27 WIB CORETAX SYSTEM

WP Bisa Akses Aplikasi Coretax Mulai Hari Ini, Fiturnya Masih Terbatas

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:00 WIB PMK 81/2024

Ini Aturan Terbaru Pengkreditan Pajak Masukan Sebelum Pengukuhan PKP

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Selasa, 24 Desember 2024 | 15:00 WIB KPP PRATAMA KOSAMBI

Utang Pajak Rp632 Juta Tak Dilunasi, Mobil WP Akhirnya Disita KPP