PIDATO KENEGARAAN 2022

Jokowi Klaim Kepercayaan Dunia ke Indonesia Naik Tajam Gara-gara Ini

Muhamad Wildan | Selasa, 16 Agustus 2022 | 12:07 WIB
Jokowi Klaim Kepercayaan Dunia ke Indonesia Naik Tajam Gara-gara Ini

Presiden Jokowi sebelum menyampaikan Pidato Kenegaraan. (foto: Agus Suparto, BPMI)

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia meningkat tajam.

Buktinya, Indonesia telah dipercaya oleh komunitas internasional untuk menjadi Presidensi G-20 pada tahun ini dan Ketua Asean pada tahun depan.

"Artinya, kita berada di puncak kepemimpinan global dan memperoleh kesempatan besar untuk membangun kerja sama internasional," ujar Jokowi dalam Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT Kemerdekaan RI Ke-77, Selasa (16/8/2022).

Baca Juga:
Sempat Menolak, PDIP Kini Berbalik Dukung PPN 12 Persen

Tak hanya itu, Indonesia juga mengambil peran dalam menjembatani Rusia dan Ukraina di tengah konflik saat ini. "[Indonesia] diterima negara-negara besar walau geopolitik sedang panas," kata Jokowi.

Terakhir, Indonesia juga dipercaya PBB sebagai champion dalam Global Crisis Response Group guna menangani krisis global baik itu krisis pangan, krisis energi, maupun krisis keuangan. "Kepercayaan besar dari masyarakat internasional juga bisa dirasakan di dalam negeri," ujar Jokowi.

Tingginya kepercayaan dunia internasional merupakan modal bagi Indonesia untuk menunjukkan diri sebagai bangsa yang tangguh.

Baca Juga:
Sri Mulyani Tegaskan Barang dan Kebutuhan Pokok Tetap Dibebaskan PPN

Selain meningkatkan kepercayaan komunitas internasional, Indonesia perlu memanfaatkan SDA dan bonus demografi dengan baik agar agenda-agenda besar Indonesia dapat dicapai.

Jokowi mengatakan SDA harus dihilirkan dan diolah di dalam negeri agar nilai tambahnya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan nasional.

Bonus demografi yang tercermin dari dominannya populasi usia produktif harus dioptimalkan dampaknya melalui peningkatan daya beli. Harapannya, bonus demografi dapat menjadi penggerak perekonomian nasional dalam menghadapi kompetisi global. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sempat Menolak, PDIP Kini Berbalik Dukung PPN 12 Persen

Rabu, 11 Desember 2024 | 18:25 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani Tegaskan Barang dan Kebutuhan Pokok Tetap Dibebaskan PPN

Jumat, 06 Desember 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Objek PPnBM Bakal Kena PPN 12%, Apa Saja Barang-Barangnya?

Jumat, 06 Desember 2024 | 11:03 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Seimbangkan Penerimaan dan Daya Beli, DEN Dukung PPN Multitarif

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan