TAX AMNESTY

Johnny Darmawan Sambangi DJP, Ini yang Dilakukan

Redaksi DDTCNews | Senin, 19 September 2016 | 15:22 WIB
Johnny Darmawan Sambangi DJP, Ini yang Dilakukan Mantan Presdir PT TAM Johnny Darmawan. (Foto: teknomotif.wordpress.com)

JAKARTA, DDTCNews – Johnny Darmawan hari ini menyambangi Kantor Pusat Ditjen Pajak (DJP) untuk meminta informasi lebih rinci mengenai program pengampunan pajak dengan didampingi langsung oleh Wakil Ketua Umum Apindo Suryadi Sasmita.

Mantan Presiden Direktur PT Toyita Astra Motor ini menyatakan akan mengikuti program pengampunan pajak dalam kurun waktu dekat. Johnny mengaku kunjungannya ke Kantor DJP Pusat hari ini merupakan undangan dari Suryadi Sasmita.

"Hari ini untuk bertanya-tanya tentang tax amnesty saja, pendaftarannya bukan hari ini, tapi pasti dalam waktu dekat ini. Saya pun diundang oleh Pak Suryadi," ujarnya kepada DDTCNews, Jakarta, Senin (19/9).

Baca Juga:
Implementasi Coretax DJP, Ini Keputusan yang Ditetapkan Sri Mulyani

Johnny mengatakan sejumlah pekerjaan yang tengah dilakukannya membuatnya terlalu sibuk dan tidak mempunyai waktu untuk segera mengikuti program pengampunan pajak. Namun dia memastikan untuk mendaftarkan diri sesegera mungkin.

Saat ini, lanjutnya, dia sedang memperhitungkan besar nominal aset-aset yang ingin diikutkan dalam program tersebut. Baik aset yang bergerak maupun aset yang tidak bergerak, seluruhnya akan dimasukkan dalam daftar program pengampunan pajak.

"Aset-asetnya perlu kami kumpulkan terlebih dulu lalu kemudian dilakukan penghitungan. Sejumlah aset yang saya miliki kini telah mengalami perkembangan, maka perlu dihitung lebih rinci," jelasnya.

Baca Juga:
Kata Dirjen Pajak soal DPP Nilai Lain dan PPN Besaran Tertentu

DJP tetap menantikan sejumlah aset Johnny selesai diperhitungkan untuk segera direpatriasi melalui program pengampunan pajak. Pasalnya, Johnny menginginkan seluruh asetnya diarahkan kepada repatriasi.

"Setelah penghitungan aset-aset saya selesai, saya ingin seluruh aset diarahkan ke repatriasi, jika memang bisa. Sepertinya saya lebih condong pada repatriasi," tuturnya. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 08 Januari 2025 | 09:57 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kata Dirjen Pajak soal DPP Nilai Lain dan PPN Besaran Tertentu

Sabtu, 04 Januari 2025 | 17:45 WIB PER-1/PJ/2025

PER-1/PJ/2025 Terbit, Ini Keterangan Tertulis Ditjen Pajak (DJP)

Jumat, 03 Januari 2025 | 15:35 WIB PENGAMPUNAN PAJAK

Pemerintah Mulai Siapkan Program Pengampunan Pajak

BERITA PILIHAN
Rabu, 08 Januari 2025 | 19:30 WIB CORETAX SYSTEM

Tenang! DJP Jamin Tak Ada Sanksi Akibat Kendala Teknis pada Coretax

Rabu, 08 Januari 2025 | 18:30 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Daftar Kuesioner Audit Kepabeanan?

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:43 WIB PROFESI KEUANGAN

PPPK Ingatkan Kantor Akuntan Publik serta Cabang KAP soal LKA dan LAI

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:30 WIB PMK 121/2024

Jumlah Satuan Pelayanan Balai Laboratorium Bea dan Cukai Bertambah

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:23 WIB SE-8/PPPK/2024

Untuk Akuntan Publik, Ada Surat Edaran PPPK soal Laporan PPL 2024

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:00 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

Wah! Driver Ojol Dapat Apresiasi dari KPP karena Lapor SPT Lebih Awal

Rabu, 08 Januari 2025 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Beri Diskon Pajak Kendaraan dan BBNKB

Rabu, 08 Januari 2025 | 15:30 WIB KANWIL DJP JAWA TENGAH I

Gara-Gara Tak Setor PPN Rp3,4 Miliar, Direktur PT Ditahan Kejaksaan