KERJA SAMA INTERNASIONAL

Ditjen Kepabeanan Se-ASEAN Kumpul di Bali, Ini yang Dibahas

Redaksi DDTCNews | Rabu, 21 September 2016 | 18:10 WIB
Ditjen Kepabeanan Se-ASEAN Kumpul di Bali, Ini yang Dibahas

BALI, DDTCNews – Direktorat Jenderal (Ditjen) Kepabeanan dari negara-negara di kawasan ASEAN menggelar pertemuan Customs Enforcement and Compliance Working Group (CECWG) ke-20 guna membahas perkembangan rencana strategis kepabeanan dari masing-masing negara baik di bidang penagihan dan audit kepabeanan.

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga Robert Leonard Marbun mengatakan pertemuan ini juga akan mengevaluasi key performance indicator (KPI) pada setiap Ditjen Kepabeanan yang berada di wilayah ASEAN.

“Pertemuan ini diadakan untuk mengevaluasi KPI, sekaligus untuk mendorong sektor pariwisata Bali,” ujarnya di Bali, Selasa (20/9) seperti dikutip laman Ditjen Bea dan Cukai.

Baca Juga:
Masuk Tahap ke-14, Kantor Bea Cukai Terapkan secara Penuh CEISA 4.0

Robert menambahkan pertemuan ini juga diselenggarakan untuk menindaklanjuti kesepakatan yang diperoleh pada pertemuan CECWG sebelumnya yang digelar di Manila pada 15–17 Maret 2016 lalu.

CECWG menjadi wadah bagi Ditjen Kepabeanan di ASEAN untuk bersinergi menciptakan kebijakan yang bisa menjamin keamanan dan kemudahan dalam arus perdagangan kawasan ASEAN.

Sebagai informasi, CECWG ke-20 yang dilangsungkan pada 20–22 September 2016 itu dibuka dengan sambutan oleh Robert.

Dalam sambutannya, dia berharap pertemuan ini menjadi momentum bagi Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) Indonesia untuk menunjukkan bahwa kinerja dan kapabilitas DJBC telah sejajar dan tidak kalah dengan Ditjen Kepabeanan negara lain. (Gfa)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Masuk Tahap ke-14, Kantor Bea Cukai Terapkan secara Penuh CEISA 4.0

Kamis, 24 Oktober 2024 | 12:30 WIB KPP PRATAMA TOLITOLI

Blokir Sejumlah Rekening Penunggak Pajak, Juru Sita Ungkap Tahapannya

Rabu, 23 Oktober 2024 | 15:00 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Klinik Ekspor?

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Piloting Modul Impor-Ekspor Barang Bawaan Penumpang Tahap III Dimulai

BERITA PILIHAN
Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:30 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Laporkan SPT Pajak Daerah atas Jasa Kesenian dan Hiburan di DKI

Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:00 WIB KOTA PALU

Ada 9 Jenis Pajak Daerah di Kota Palu, Simak Daftar Lengkapnya

Kamis, 24 Oktober 2024 | 17:30 WIB PROVINSI GORONTALO

Mulai 2025, Provinsi-Kabupaten/Kota Tagih Pajak Kendaraan Bersama-sama

Kamis, 24 Oktober 2024 | 17:00 WIB CORETAX SYSTEM

Coretax DJP Mungkinkan Cabang untuk Bikin Bukti Potong PPh

Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Target Swasembada Energi di Era Prabowo, Apa Strateginya?

Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:00 WIB SWISS

Danai Program Pensiun, Negara Ini Bakal Naikkan Tarif PPN

Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:21 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Eksportir Sawit, Ada Henti Layanan INATRADE Jelang Permendag 26/2024

Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Masuk Tahap ke-14, Kantor Bea Cukai Terapkan secara Penuh CEISA 4.0

Kamis, 24 Oktober 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Tarif PPN Mestinya Naik Jadi 12%, DPR Minta Tunggu Ekonomi Membaik