JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah berencana untuk mengevaluasi Badan Layanan Umum (BLU) guna memperbaiki pelayanan publik. Inovasi dan perbaikan kerja merupakan aspek yang akan diperbaiki oleh pemerintah ke depannya.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan BLU Indonesia harus mampu bersaing dengan pelayanan publik swasta. Bahkan, ia mengharapkan perbaikan BLU tersebut mampu berkompetisi hingga mencakup luar negeri.
“Aset yang dimiliki BLU itu sangatlah banyak, bisa kita manfaatkan sebaik dan seefisien mungkin. Kami masih memiliki ruang yang cukup untuk memperbaiki kondisi BLU,” ujarnya di Jakarta, Selasa (22/11).
Pemerintah akan menyeimbangkan antara kinerja BLU dengan kepemilikan aset guna meningkatkan layanan BLU kepada masyarakat dari berbagai kalangan. Dari sisi kinerjanya, pemerintah berencana untuk memantau kondisi yang berlaku saat ini dan akan lebih mendahulukan layanan umumnya.
Kemudian, pemerintah segera mengevaluasi mengenai penggunaan aset agar ke depannya digunakan lebih optimal. Seluruh upaya tersebut diharapkannya mampu meningkatkan pelayanan publik melalui BLU dan bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat.
Adapun upaya lain yang perlu dilakukan guna meningkatkan pelayanan masyarakat melalui BLU, yakni kerjasama dengan Kementerian terkait untuk saling bersinergi dalam perbaikan BLU. Mengingat, Kementerian atau Lembaga berperan sebagai kepala atas struktur BLU.
“Kinerja BLU ini ditentukan oleh beberapa K/L terkait yang berperan sebagai kepala struktur BLU. K/L memiliki kompetensi dan harus bertanggung jawab untuk menetapkan kinerja dari sisi layanan umum dan dari sisi corporate governance, tata kelola untuk menciptakan efisiensi dan kinerja internal BLU,” tuturnya.
Sri menegaskan layanan umum, corporate governance, tata kelola, dan kinerja internal merupakan sebuah kombinasi yang cukup sulit untuk bisa disinergikan. Namun, Sri sangat optimis peningkatan pelayanan masyarakat bisa terealisasi melalui perbaikan BLU.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.