KEBIJAKAN PEMERINTAH

Asetnya Rp1.170 T, Sri Mulyani Ingin BLU Berkontribusi Lebih Banyak

Dian Kurniati | Rabu, 30 Maret 2022 | 15:00 WIB
Asetnya Rp1.170 T, Sri Mulyani Ingin BLU Berkontribusi Lebih Banyak

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan keterangan pers usai menutup pertemuan pertama tingkat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral atau Finance Ministers and Central Bank Governors Meeting (FMCBG) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (18/2/2022). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/POOL/rwa.
 

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendorong badan layanan umum (BLU) agar terus memberikan kontribusi dalam perekonomian nasional.

Sri Mulyani mengatakan BLU telah memainkan peran penting dalam situasi pandemi Covid-19 selama 2 tahun terakhir. Namun, dia mengingatkan dunia masih menghadapi berbagai tantangan yang perlu diantisipasi dan dihadapi.

"Dunia tidak selalu aman. Kita dihadapkan pada kondisi ekonomi global dan geopolitik yang mengalami eskalasi," katanya dalam Rakor BLU 2022, Rabu (30/3/2022).

Baca Juga:
Jadi Kontributor Pajak Terbesar, Manufaktur Diklaim Pulih Merata

Sri Mulyani menilai BLU telah bekerja dengan baik di tengah gejolak akibat pandemi Covid-19 dan kenaikan berbagai harga komoditas global. Meski demikian, peran dan kinerja BLU harus selalu ditingkatkan karena masih banyak persoalan yang harus ditangani seperti peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan.

Menurutnya, kedua isu tersebut akan menjadi penentu dalam perbaikan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia. Dengan peran BLU, dia berharap akses pelayanan terhadap pendidikan dan kesehatan akan lebih mudah dijangkau masyarakat.

Di sisi lain, Sri Mulyani menyebut kontribusi BLU terhadap penerimaan negara bukan pajak (PNBP) juga tetap baik karena mencapai 27,5%, dengan pertumbuhan hingga 80% pada tahun lalu. Menurutnya, catatan tersebut juga harus ditingkatkan melalui perbaikan kinerja BLU.

Baca Juga:
Kenakan BMAD, Sri Mulyani: Lindungi Industri dari Impor Barang Murah

"Jangan terlena dengan angka pertumbuhan besar. Apakah sifatnya shock sementara atau hasil kinerja yang benar menunjukkan prestasi. Kita mensyukuri kondisi keuangan membaik, namun tetap kritis terhadap diri sendiri," ujarnya.

Sementara itu, Dirjen Perbendaharaan Hadiyanto menyebut kinerja BLU terus mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam 16 tahun terakhir. Hal itu misalnya tercermin dari nilai aset yang dikelola mencapai Rp1.170 triliun.

Saat ini, terdapat 248 BLU dengan jumlah SDM sebanyak 235.000. Cakupan BLU juga semakin luas, dari yang awalnya hanya di bidang kesehatan dan pendidikan, kini merambah pengelolaan dana, pengelola kawasan, penyediaan barang dan jasa lainnya, hingga sektor pariwisata.

Baca Juga:
Sri Mulyani Tegaskan Penghematan Belanja Tak Dipengaruhi Kinerja Pajak

Menurutnya, BLU sebagai agen pemerintah diharapkan dapat terus berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Upaya BLU untuk berkontribusi dalam mendorong ekonomi nasional dapat dilakukan antara lain melalui extra effort dan berinovasi untuk penanganan pandemi serta melakukan pengembangan layanan dengan creative financing," katanya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Jadi Kontributor Pajak Terbesar, Manufaktur Diklaim Pulih Merata

Kamis, 30 Januari 2025 | 08:55 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Kenakan BMAD, Sri Mulyani: Lindungi Industri dari Impor Barang Murah

Rabu, 29 Januari 2025 | 09:30 WIB KINERJA BUMN

Pertamina Hulu Rokan Setor Penerimaan Negara hingga Rp115 Triliun

Selasa, 28 Januari 2025 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani Tegaskan Penghematan Belanja Tak Dipengaruhi Kinerja Pajak

BERITA PILIHAN
Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30 WIB PMK 119/2024

Bertambah! Aspek Penelitian Restitusi Dipercepat WP Kriteria Tertentu

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ajukan NPWP Non-Efektif, WP Perlu Cabut Status PKP Dahulu

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:30 WIB KEPALA BPPK ANDIN HADIYANTO

‘Tak Hanya Unggul Teknis, SDM Kemenkeu Juga Perlu Berintegritas’

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Buku Manual Coretax terkait Modul Pembayaran

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:15 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Lima Hal yang Membuat Suket PP 55 Dicabut Kantor Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:00 WIB KOTA BANTUL

Banyak Penambang Tak Terdaftar, Setoran Pajak MBLB Hanya Rp20,9 Juta

Minggu, 02 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX DJP

PIC Kini Bisa Delegasikan Role Akses Pemindahbukuan di Coretax DJP

Minggu, 02 Februari 2025 | 11:30 WIB KOTA MEDAN

Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini