PROVINSI DKI JAKARTA

Susul Jatim, DKI Luncurkan E-Samsat

Redaksi DDTCNews | Senin, 26 Maret 2018 | 17:07 WIB
Susul Jatim, DKI Luncurkan E-Samsat

JAKARTA, DDTCNews –Tidak mau ketinggalan dengan Provinsi Jawa Timur yang menjadi pionir dalam pelayanan pajak kendaraan bermotor (PKB) melalui e-Samsat. DKI Jakarta akhirnya meluncurkan layanan serupa pada Maret ini.

Gubernur DKI Jakata Anies Baswedan mengatakan pentingnya pelayanan pajak berbasis elektronik. Implikasi inovasi ini setidaknya akan meningkatkan pembayaran PKB warga Jakarta dan meningkatkan pendapatan asli daerah.

"Warga melunasi pajak dan kami semua memudahkan warga untuk melakukan pembayaran sehingga saya berharap kemudahan ini akan meningkatkan pendapatan," katanya, Senin (26/3).

Baca Juga:
Opsen Berlaku 2025, Pemprov Beri Diskon Pajak Kendaraan dan BBNKB

Seperti yang diketahui, e-Samsat sudah lebih dulu diterapkan oleh Polda Jawa Timur. Pada laman ditlantas-poldajatim.org, e-Samsat adalah layanan pengesahan STNK Tahunan dan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor serta Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) yang dapat dibayar melalui e-channel Bank yaitu Internet Banking, ATM, Mobil Banking, PPOB dan Teller.

Terobosan di Jatim tersebut kemudian diadopsi oleh Polda Metro Jaya dengan meluncurkan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Digital alias e-Samsat dan pembayaran nontunai. Melalui layanan ini masyarakat bisa membayar PKB secara nontunai dengan proses yang lebih mudah.

"Berbagai terobosan tersebut merupakan bukti kami untuk memudahkan wajib pajak untuk menunaikan kewajibannya untuk membayar pajak kendaraan," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, di Polda Metro Jaya, Senin (26/3).

Baca Juga:
Pemkot Tangerang Bidik Penerimaan Opsen Pajak Rp674 Miliar

Namun, belum semua wilayah administrasi di Jakarta dapat menikmati layanan e-Samsat. Pasalnya layanan yang menggandeng Bank DKI ini baru ada di wilayah Jakarta Selatan. Idham berharap sistem ini akan diterapkan secara bertahap di seluruh Samsat Jakarta.

"E-Samsat ini baru ada di Jaksel, saya berharap bisa diterapkan di seluruh Jakarta, bahkan seluruh Indonesia. Yang paling penting kita membuat produk yang sustainable dan maintenance harus berlanjut," tutupnya. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 08 Januari 2025 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Beri Diskon Pajak Kendaraan dan BBNKB

Selasa, 07 Januari 2025 | 20:30 WIB KOTA TANGERANG

Pemkot Tangerang Bidik Penerimaan Opsen Pajak Rp674 Miliar

Senin, 06 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

Aturan Terbaru Tarif Pajak Daerah yang Ditetapkan Pemkab Lombok Barat

Senin, 06 Januari 2025 | 09:45 WIB PROVINSI LAMPUNG

Pemprov Catat 13.705 Kendaraan Dinas Menunggak Pajak

BERITA PILIHAN
Rabu, 08 Januari 2025 | 19:30 WIB CORETAX SYSTEM

Tenang! DJP Jamin Tak Ada Sanksi Akibat Kendala Teknis pada Coretax

Rabu, 08 Januari 2025 | 18:30 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Daftar Kuesioner Audit Kepabeanan?

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:43 WIB PROFESI KEUANGAN

PPPK Ingatkan Kantor Akuntan Publik serta Cabang KAP soal LKA dan LAI

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:30 WIB PMK 121/2024

Jumlah Satuan Pelayanan Balai Laboratorium Bea dan Cukai Bertambah

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:23 WIB SE-8/PPPK/2024

Untuk Akuntan Publik, Ada Surat Edaran PPPK soal Laporan PPL 2024

Rabu, 08 Januari 2025 | 17:00 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

Wah! Driver Ojol Dapat Apresiasi dari KPP karena Lapor SPT Lebih Awal

Rabu, 08 Januari 2025 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Beri Diskon Pajak Kendaraan dan BBNKB

Rabu, 08 Januari 2025 | 15:30 WIB KANWIL DJP JAWA TENGAH I

Gara-Gara Tak Setor PPN Rp3,4 Miliar, Direktur PT Ditahan Kejaksaan