KEBIJAKAN PEMERINTAH

Sri Mulyani: Serapan Anggaran PEN Sepanjang 2020 Capai 83%

Dian Kurniati | Selasa, 05 Januari 2021 | 10:15 WIB
Sri Mulyani: Serapan Anggaran PEN Sepanjang 2020 Capai 83%

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (foto: hasil tangkapan layar)

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah mencatat realisasi anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN) sampai dengan akhir 2020 mencapai Rp579,78 triliun atau 83,4% dari pagu sejumlah Rp695,2 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemanfaatan sisa anggaran PEN 2020 senilai Rp115,42 triliun akan dilanjutkan kembali tahun ini. Dia berharap program PEN dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan.

"Berbagai hal yang kami lakukan ini tujuannya adalah untuk membuat masyarakat kita bisa bertahan karena Covid memang memberikan dampak sosial ekonomi yang luar biasa," katanya dalam sebuah webinar, Senin (4/1/2021).

Baca Juga:
Jasa Travel Agent Kena PPN Besaran Tertentu, PM Tak Dapat Dikreditkan

Realisasi anggaran dari klaster kesehatan tercatat Rp63,51 triliun atau 63,8% dari pagu Rp99,5 triliun. Dana digunakan untuk insentif kepada tenaga kesehatan, biaya klaim perawatan pasien Covid-19, serta pengadaan alat pelindung diri, alat kesehatan dan sarana kesehatan.

Dari sisi perlindungan sosial, realisasi anggarannya Rp220,39 triliun atau 95,73% dari pagu Rp230,31 triliun. Melalui anggaran itu, pemerintah memberikan bantuan untuk jutaan keluarga yang terdampak pandemi secara ekonomi dan sosial.

Beberapa program pada klaster perlindungan sosial telah mencapai realisasi 100% di antaranya seperti program keluarga harapan (PKH) dan bantuan beras, kartu sembako dan bantuan tunai, bansos untuk warga Jabodetabek, bansos tunai non-Jabodetabek, bantuan subsidi gaji.

Baca Juga:
Catat! Pengkreditan Pajak Masukan yang Ditagih dengan SKP Tak Berubah

Lalu, stimulus sektoral kementerian/lembaga (K/L) dan pemerintah daerah terealisasi Rp66,59 triliun atau 98,1% dari pagu Rp67,86 triliun. Realisasi anggaran dukungan usaha mikro kecil menengah (UMKM) tercatat Rp112,44 triliun atau 96,6% dari pagu Rp 116,31 triliun.

Sementara itu, realisasi pembiayaan BUMN dan korporasi tercatat sudah mencapai 100%, yakni Rp60,73 triliun. Adapun pada kelompok insentif dunia usaha, anggarannya terealisasi Rp56,12 triliun atau 46,53% dari pagu Rp120,61 triliun. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201