KEBIJAKAN PAJAK

Selain Bebas Bea Masuk, Barang Impor Skema KITE Juga Tak Dipungut PPN

Nora Galuh Candra Asmarani | Sabtu, 07 September 2024 | 14:00 WIB
Selain Bebas Bea Masuk, Barang Impor Skema KITE Juga Tak Dipungut PPN

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews -- Barang dan bahan atau mesin yang diimpor oleh industri atau usaha mikro, kecil, dan menengah (IMKM/UMKM) bisa tidak dipungut pajak pertambahan nilai (PPN) dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)

Ketentuan itu tercantum dalam Pasal 28 ayat (3) huruf l Peraturan Pemerintah (PP) 49/2022. Mengacu pada pasal tersebut, barang dan bahan atau mesin bisa tidak dipungut PPN dan PPnBM apabila diimpor oleh IMKM/UMKM dengan menggunakan skema kemudahan Impor untuk tujuan ekspor (KITE).

“Impor beberapa barang kena pajak yang dibebaskan dari pungutan bea masuk tidak dipungut PPN atau PPN dan PPnBM, yang meliputi Impor: ... barang dan bahan atau mesin yang diimpor oleh usaha atau industri mikro, kecil, dan menengah ... dengan menggunakan KITE,” bunyi Pasal Pasal 28 ayat (3) huruf l, dikutip pada Sabtu (7/9/2024),

Baca Juga:
Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Sebenarnya, berdasarkan ketentuan, barang kena pajak (BKP) yang atas impornya dibebaskan dari pungutan bea masuk tetap dipungut PPN atau PPN dan PPnBM. Namun, berdasarkan PP 49/2022, terdapat sejumlah barang yang dikecualikan dari ketentuan tersebut.

Dengan demikian, ada sejumlah barang yang dibebaskan dari bea masuk dan tidak dipungut PPN atau PPN dan PPnBM. Barang tersebut di antaranya barang dan bahan atau mesin yang diimpor IMKM atau UMKM dengan skema KITE.

Selain IMKM dan UMKM, kemudahan ini juga berlaku untuk barang dan bahan atau mesin yang diimpor oleh konsorsium IMKM atau UMKM dengan skema KITE. Adapun KITE adalah fasilitas yang diberikan terhadap barang dan bahan impor yang akan diolah, dirakit, atau dipasang pada barang lain dengan tujuan untuk diekspor.

Baca Juga:
Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Dengan menggunakan fasilitas tersebut, barang dan bahan impor yang diolah, dirakit atau dipasang pada barang lain dengan tujuan untuk diekspor dapat diberikan pembebasan atau keringanan bea masuk.

Dasar hukum fasilitas KITE adalah Pasal 26 ayat (1) huruf k UU Kepabeanan. Selanjutnya, Pasal 25 ayat (3) UU Kepabeanan mengamanatkan pengaturan lebih lanjut perihal ketentuan pembebasan atau keringanan bea masuk, termasuk KITE, dalam peraturan menteri keuangan (PMK).

Sesuai dengan amanat pasal tersebut, menteri keuangan membagi fasilitas KITE menjadi dua jenis, yaitu KITE Pengembalian dan KITE Pembebasan. Kedua jenis fasilitas KITE tersebut masing-masing PMK 145/2022 dan PMK 149/2022. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Senin, 21 Oktober 2024 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Wajah-Wajah Lama Masih Isi Tim Ekonomi Prabowo-Gibran

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 16:00 WIB KEPATUHAN PAJAK

Punya Usaha Kecil-kecilan, Perlu Bayar Pajak Enggak Sih?

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja