PMK 133/2023

PMK Baru, Kemenkeu Perinci Fasilitas PPN Anode Slime dan Emas Granula

Muhamad Wildan | Sabtu, 23 Desember 2023 | 10:00 WIB
PMK Baru, Kemenkeu Perinci Fasilitas PPN Anode Slime dan Emas Granula

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menerbitkan regulasi baru yang memerinci pemberian fasilitas PPN tidak dipungut atas penyerahan anode slime dan emas granula sebagaimana dimaksud dalam PP 70/2021. Regulasi yang dimaksud adalah PMK 133/2023.

Merujuk pada Pasal 2 ayat (1) PMK 133/2023, BKP strategis berupa anode slime dan emas granula tidak dipungut PPN bila penyerahannya dilakukan kepada pengusaha kena pajak (PKP) tertentu.

"PKP tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan PKP yang mengolah anode slime yang diperolehnya untuk menghasilkan produk utama berupa emas batangan; dan/atau mengolah emas granula yang diperolehnya untuk menghasilkan produk utama berupa emas batangan dan/atau emas perhiasan," bunyi Pasal 2 ayat (4) PMK 133/2023, dikutip Jumat (22/12/2023).

Baca Juga:
Diskon Tiket Pesawat Ada Lagi Saat Lebaran, Upaya Kendalikan Inflasi

Agar penyerahan anode slime atau emas granula kepada PKP tertentu tidak dipungut PPN, PKP yang melakukan penyerahan harus membuat faktur pajak sesuai ketentuan yang berlaku dan diberi keterangan 'PPN TIDAK DIPUNGUT SESUAI DENGAN PP NOMOR 70 TAHUN 2021'.

Bila PKP tertentu yang memperoleh anode slime atau emas granula ternyata memindahtangankan BKP tersebut ke pihak lain, PPN yang sebelumnya tidak dipungut menjadi terutang pada saat dilakukannya pemindahtanganan. PPN harus dibayar oleh PKP tertentu yang melakukan pemindahtanganan tersebut.

"Pemindahtanganan ... merupakan pemindahtanganan dengan cara penyerahan anode slime dan/atau emas granula di dalam daerah pabean; dan/atau ekspor anode slime dan/atau emas granula," bunyi Pasal 4 ayat (2) PMK 133/2023.

Baca Juga:
WP OP Lebih Bayar Rp100 Juta, Restitusi akan Dipercepat Sesuai PMK 119

PPN atas anode slime atau emas granula yang dipindahtangankan oleh PKP tertentu wajib dibayar ke kas negara dalam waktu maksimal 1 bulan terhitung sejak BKP tersebut dipindahtangankan ke pihak lain.

Bila terlambat, dirjen pajak bakal menerbitkan STP untuk menagih sanksi administratif berupa bunga. Bila ada PPN yang kurang dibayar, dirjen pajak akan menerbitkan SKP.

Dengan berlakunya PMK 133/2023, PMK sebelumnya yakni PMK 56/2016 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. PMK 133/2023 telah diundangkan dan berlaku sejak 12 Desember 2023. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 02 Februari 2025 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Diskon Tiket Pesawat Ada Lagi Saat Lebaran, Upaya Kendalikan Inflasi

Sabtu, 01 Februari 2025 | 09:45 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Simak! Ini Daftar Peraturan Perpajakan yang Terbit 1 Bulan Terakhir

Sabtu, 01 Februari 2025 | 09:30 WIB KPP BADAN DAN ORANG ASING

Perkuat Pengawasan PPN PMSE, KPP Badora Kolaborasi dengan Komdigi

BERITA PILIHAN
Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30 WIB PMK 119/2024

Bertambah! Aspek Penelitian Restitusi Dipercepat WP Kriteria Tertentu

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ajukan NPWP Non-Efektif, WP Perlu Cabut Status PKP Dahulu

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:30 WIB KEPALA BPPK ANDIN HADIYANTO

‘Tak Hanya Unggul Teknis, SDM Kemenkeu Juga Perlu Berintegritas’

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Buku Manual Coretax terkait Modul Pembayaran

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:15 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Lima Hal yang Membuat Suket PP 55 Dicabut Kantor Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:00 WIB KOTA BANTUL

Banyak Penambang Tak Terdaftar, Setoran Pajak MBLB Hanya Rp20,9 Juta

Minggu, 02 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX DJP

PIC Kini Bisa Delegasikan Role Akses Pemindahbukuan di Coretax DJP

Minggu, 02 Februari 2025 | 11:30 WIB KOTA MEDAN

Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini