AUSTRALIA

Perdana Menteri Turnbull Tolak Usulan Sugar Tax

Redaksi DDTCNews | Selasa, 19 September 2017 | 14:31 WIB
Perdana Menteri Turnbull Tolak Usulan Sugar Tax

CANBERRA, DDTCNews – Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull menolak usulan pengenaan pajak atas minuman mengandung gula (sugar tax) sebesar 20% yang ditujukan untuk menghentikan kenaikan penyakit kelebihan badan atau obesitas di Australia.

Menurutnya, kondisi ekonomi di Australia saat ini sedang menurun, sehingga apabila sugar tax diterapkan akan berdampak pada semakin menurunnya perekonomian di Australia. Selain itu, Australis juga sudah memiliki banyak aturan baru dalam hal perpajakan.

Baca Juga:
Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

“Ini menjadi tanggung jawab departemen kesehatan untuk lebih fokus dalam mempromosikan gaya hidup sehat, dan menarik masyarakat untuk lebih giat berolahraga guna mencegah penyakit obesitas,” pungkasnya, Selasa (19/9).

Sementara itu, sebuah koalisi dari 34 organisasi kesehatan, yang dipimpin oleh Koalisi Kebijakan Obesitas dan Pusat Obesitas Global dari Deakin University, dan termasuk Rumah Sakit Anak Royal Melbourne, telah bersatu untuk meminta tindakan segera dari pemerintah federal dalam menangani masalah obesitas di Australia.

Koalisi telah merilis sebuah laporan yang berjudul Tipping the Scales: Australian Obesity Prevention Consensus. Laporan tersebut mengidentifikasikan delapan 8 tindakan berbasis bukti yang mengatakan bahwa pemerintah Turnbull harus segera mengambil langkah untuk mengurangi penyakit obesitas.

Baca Juga:
Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Berlanjut Melemah terhadap Dolar AS

Manajer Eksekutif Koalisi Kebijakan Obesitas Jane Martin mengungkapkan 63% orang dewasa dan 27% anak-anak di Australia mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Dari jumlah tersebut, biaya yang dikeluarkan selama 2011-2012 diperkirakan mencapai AU$8,6 miliar atau Rp91,4 triliun, baik untuk perawatan rumah sakit maupun layanan dokter umum.

Anna Peeters, seorang profesor epidemiologi dan pemerataan kesehatan masyarakat di Deakin University mengatakan 34 kelompok tersebut tidak akan membiarkan pemerintah hanya duduk santai dan menyaksikan meningkatnya jumlah penyakit obesitas orang Australia yang mengancam jiwa.

“Jika tren ini terus berlanjut, akan ada sekitar 1,75 juta kematian pada orang berusia di atas 20 tahun yang disebabkan oleh penyakit obesitas, seperti diabetes tipe 2, kanker, dan penyakit jantung, antara tahun 2011-2050,” jelasnya dikutip dari theguardian.com.

Anna menambahkan kebijakan sugar tax ini telah terbukti berhasil di belahan dunia lain, dan memiliki potensi yang sama untuk diterapkan di Australia, namun perlu pendekatan yang komprehensif dari pemerintah.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Rabu, 16 Oktober 2024 | 10:01 WIB KURS PAJAK 16 OKTOBER 2024 - 22 OKTOBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Berlanjut Melemah terhadap Dolar AS

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN