Ilustrasi. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (ketiga kanan) berbincang dengan pengunjung di Pasar Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (7/4/2023). Kunjungan Menteri Perdagangan tersebut dalam rangka memantau secara langsung harga dan ketersediaan kebutuhan bahan pokok pada bulan Ramadhan. ANTARA FOTO/Moch Asim/foc.
JAKARTA, DDTCNews - Harga barang kebutuhan pokok (bapok) secara nasional terpantau mengalami menurunan pada pekan ketiga Ramadan tahun ini.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan situasi ini tergambar dari kunjungannya ke sejumlah pasar di Tanah Air, termasuk pasar-pasar di Kota Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (9/4/2023) kemarin.
"Alhamdulillah harga-harga di Jawa Tengah bagus dan stabil. Saat ini kita pantau bahwa makin mendekati Lebaran, harga-harga turun. Kita berharap hingga Lebaran stoknya cukup dan harga stabil," kata mendag dalam keterangan tertulis.
Komoditas-komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain cabai rawit merah dan telur ayam ras. Sementara itu, komoditas yang harganya cenderung stabil adalah beras medium, beras Bulog, beras premium, gula pasir, minyak goreng curah, minyak goreng premium, daging sapi, bawang putih, bawang merah, dan cabai merah besar.
Salah satu langkah yang dijalankan Kemendag untuk menjaga kestabilan harga bapok adalah dengan menggelar pasar murah. Komoditas yang dijual, antara lain beras Bulog dengan harga Rp45.000 per 5 kg, Minyakita dengan harga Rp13.000 per liter, gula pasir Rp12.500 per kg, dan telur ayam ras Rp25.000 per kg.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga meyakini tingkat inflasi yang terkendali bisa membantu memulihkan daya beli masyarakat. Harga-harga bahan pokok yang mengalami penurunan, ujarnya, justru bisa mendorong aktivitas belanja masyarakat selama periode Ramadan dan Lebaran tahun ini.
Dalam kunjungannya di Pasar Johar Baru, Jakarta Pusat, pada pekan lalu Jokowi menemukan nyaris seluruh bahan pokok mengalami penurunan harga. Kenaikan harga hanya terjadi pada segelintir bahan pokok, salah satunya adalah daging sapi.
"Ini mendekati Lebaran. Urusan stok tidak masalah, harga juga malah turun. Sesuai dengan pantauan BPS memang terjadi deflasi. Harga banyak yang turun akan perkuat daya beli rakyat," kata Jokowi.
Diberitakan sebelumnya, tingkat inflasi pada Maret 2023 tercatat hanya sebesar 4,97%. Angka tersebut melambat secara signifikan bila dibandingkan dengan inflasi pada bulan sebelumnya yang mencapai 5,47%. (sap)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.