PER-11/PJ/2022

Ingat! Faktur Pajak Pengganti Diisi Sesuai dengan Tanggal Pembuatannya

Redaksi DDTCNews | Sabtu, 20 Agustus 2022 | 13:00 WIB
Ingat! Faktur Pajak Pengganti Diisi Sesuai dengan Tanggal Pembuatannya

Ilustrasi. 

JAKARTA, DDTCNews - Pengusaha kena pajak (PKP) bisa membuat membuat faktur pajak pengganti menggunakan aplikasi e-Faktur, apabila ada kesalahan dalam pengisian dan penulisan faktur pajak. Hal ini tertuang dalam lampiran Perdirjen Pajak PER-03/PJ/2022 s.t.t.d. PER 11/PJ/2022.

Dalam lampiran PER 03/PJ/2022 huruf J dijelaskan bahwa faktur pajak pengganti bisa dibuat selama terhadap SPT Masa PPN Masa Pajak dilaporkannya faktur pajak yang diganti masih dapat disampaikan atau dilakukan pembetulan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.

"... tanggal faktur pajak pengganti diisi dengan tanggal pada saat faktur pajak pengganti dibuat," cuit Ditjen Pajak melalui akun @kring_pajak, Jumat (19/8/2022).

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

DJP pun memberikan contoh kasus. Misalnya, PKP ingin melakukan penggantian faktur pajak Masa Juli. Apabila PKP baru akan merekam faktur pajak pengganti pada 19 Agustus (lewat batas tanggal 15), tanggal faktur pajak penggantinya diisi sesuai dengan saat pembuatan, yakni tanggal 19 Agustus.

"Meski tertanggal Agustus, untuk masa pajak faktur pajak pengganti tersebut akan tetap mengikuti faktur pajak normalnya," imbuh DJP.

Kemudian, otoritas menambahkan, karena faktur pajak pengganti tertanggal Agustus, artinya masih dapat diunggah/di-upload sampai dengan 15 September.

Perlu diingat juga, pelaporan faktur pajak pengganti dalam SPT Masa PPN harus mencantumkan kode dan NFSP faktur pajak yang diganti pada kolom yang telah ditentukan dalam formulir SPT Masa PPN. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN