INDEKS HARGA KONSUMEN

Inflasi Masih Rendah, BPS: Ekonomi Bergerak Lambat

Muhamad Wildan | Senin, 01 Februari 2021 | 12:10 WIB
Inflasi Masih Rendah, BPS: Ekonomi Bergerak Lambat

Kepala BPS Suhariyanto memaparkan kinerja inflasi. (tangkapan layar Youtube)

JAKARTA, DDTCNews – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulanan pada Januari 2021 masih rendah pada level 0,26% dengan inflasi tahunan hanya sebesar 1,55%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan mengatakan inflasi yang masih rendah, baik secara bulanan maupun tahunan, menunjukkan masih adanya dampak pandemi Covid-19 terhadap aktivitas perekonomian dan konsumsi masyarakat.

“Bisa dilihat memasuki 2021 dampak pandemi masih belum mereda, masih membayangi perekonomian berbagai negara, termasuk Indonesia. Ekonomi bergerak lambat dan berpengaruh terhadap lemahnya permintaan," ujar Suhariyanto, Senin (1/2/2021).

Baca Juga:
BI Ungkap Dampak Tarif PPN 12 Persen Terhadap Inflasi ‘Tidak Besar’

Lemahnya kegiatan ekonomi makin terlihat bila melihat pada komponen inflasi inti. Pada Januari 2021, inflasi inti bulanan tercatat mencapai 0,14%, lebih tinggi bila dibandingkan dengan inflasi inti bulanan pada Desember 2020 sebesar 0,05%.

Meski demikian, inflasi inti tahunan tercatat sangat rendah, yakni sebesar 1,56%. Angka ini lebih rendah bila dibandingkan dengan capaian inflasi inti tahunan sepanjang 2020 sebesar 2,88% pada Januari 2020 hingga 1,6% pada Desember 2020.

Secara umum, inflasi pada Januari 2020 lebih banyak didorong oleh komponen inflasi harga bergejolak. Inflasi pada komponen tersebut mencapai 1,15% secara bulanan. Berdasarkan catatan BPS, terjadi kenaikan inflasi pada beberapa komoditas pangan seperti cabai rawit, ikan segar, tempe, dan tahu mentah.

Baca Juga:
Ada Rencana Penurunan Batas Omzet PPh Final UMKM, Ini Kata Pemerintah

"Khusus kenaikan tempe dan tahu mentah, kita tahu pada Desember 2020 ada kenaikan harga kedelai impor pada sehingga berimbas pada kenaikan harga produksi tempe dan tahu mentah," ujar Suhariyanto.

Adapun komponen yang menekan laju inflasi pada bulan ini adalah administered price. Komponen ini tercatat mengalami deflasi hingga 0,19%. Komoditas yang berkontribusi besar menekan kenaikan komponen administered price adalah turunnya harga tiket pesawat pada Januari 2021.

"Komoditas yang berandil adalah tarif angkutan udara yang turun dan memberikan andil deflasi 0,06%. Ini karena liburan akhir tahun sudah berlalu dan tarif tiket turun. Penurunan tiket terjadi paling besar di Tarakan sebesar 33% dan Banjarmasin sebesar 25%," ujar Suhariyanto. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 19 Desember 2024 | 09:43 WIB KEBIJAKAN MONETER

BI Ungkap Dampak Tarif PPN 12 Persen Terhadap Inflasi ‘Tidak Besar’

Rabu, 18 Desember 2024 | 08:40 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Ada Rencana Penurunan Batas Omzet PPh Final UMKM, Ini Kata Pemerintah

Selasa, 17 Desember 2024 | 17:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Naik ke 12%, Inflasi Diperkirakan Hanya Naik 0,3 Poin Persen

Selasa, 10 Desember 2024 | 09:30 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Prabowo Minta Kerja Sama Pengendalian Inflasi Dilanjutkan

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan