KEPABEANAN

Di Depan Pejabat Bea Cukai Dunia, Menkeu Singgung Distribusi Vaksin

Dian Kurniati | Jumat, 29 Januari 2021 | 17:48 WIB
Di Depan Pejabat Bea Cukai Dunia, Menkeu Singgung Distribusi Vaksin

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. 

JAKARTA, DDTCNews – Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) menyelenggarakan virtual gathering bersama World Customs Organization (WCO) untuk memperingati International Customs Day (ICD) 2021.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang menghadiri acara itu menyinggung pentingnya kelancaran distribusi vaksin Covid-19 yang harus melewati prosedur ekspor-impor. Dia meminta Bea Cukai antarnegara saling bekerja sama agar masyarakat dunia bisa segera memperoleh vaksin.

"Fasilitas yang diberikan di bidang medis, dalam hal ini vaksin, perlu dipersiapkan dengan baik oleh Bea Cukai dan lembaga lain yang terlibat agar bisa terwujud distribusi vaksin terbesar dan tercepat di dunia yang pernah ada," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (29/1/2021).

Baca Juga:
Di Depan Investor, Sri Mulyani: Kami Terus Usaha Benahi Coretax

Sri Mulyani mengatakan pemerintah Indonesia telah merilis berbagai fasilitas fiskal dan prosedural demi memperlancar importasi vaksin dan bahan bakunya. Menurutnya, vaksinasi menjadi langkah penting untuk menangani Covid-19 yang terjadi saat ini.

Fasilitas untuk impor vaksin tersebut adalah pembebasan bea masuk dan pajak dalam rangka impor. Selain itu, proses impor vaksin juga memperoleh pelayanan rush handling agar bisa lebih cepat keluar dari pelabuhan.

Secara umum, Indonesia juga telah meluncurkan Ekosistem Logistik Nasional untuk menciptakan ekosistem logistik yang lebih efisien, sederhana, terjangkau, dan transparan. Pada ekosistem ini, alur informasi dan dokumen dalam kegiatan ekspor atau impor di pelabuhan telah terintegrasi. Dengan demikian, datanya bisa langsung diakses beberapa institusi sekaligus.

Baca Juga:
Aturan Cukai Minuman Manis Digodok, DPR Beberkan PR Pemerintah

Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi yang juga Wakil Ketua WCO regional Asia Pasifik menambahkan pertemuan kali ini memang membahas upaya administrasi kepabeanan untuk mempercepat penyelesaian krisis akibat pandemi Covid-19.

Bea Cukai akan saling mengamankan rantai pasokan global, memperkuat kolaborasi, memanfaatkan teknologi, dan penempatan SDM sebagai pusat dari proses transformasi. Pada masa pandemi, dia menilai peran Bea Cukai semakin krusial karena menyangkut percepatan pembebasan barang untuk penanganan Covid-19, seperti obat-obatan dan vaksin.

"Keberhasilan operasi kepabeanan saat ini terletak pada penerapan proses digital clearance dan manajemen risiko yang efisien," ujarnya.

Baca Juga:
100 Hari Prabowo, Sri Mulyani Sebut Bea Cukai Lakukan 6.187 Penindakan

Harapan serupa juga disampaikan Sekretaris Jenderal WCO Kunio Mikuriya. Dia meminta semua institusi Bea Cukai saling membantu dalam menghadapi masa sulit di tengah pandemi.

"Saya yakin Bea Cukai mampu memberikan kontribusi dalam proses pemulihan dengan meningkatkan kolaborasi dengan aparat penegak hukum lainnya serta para pengguna jasa untuk saling bekerja sama," katanya.

Dalam acara ini, berbagai nota kesepahaman (MoU) juga diteken, misalnya MoU antara WCO dan DJBC tentang Penetapan Balai Laboratorium Bea Cukai sebagai WCO Regional Customs Laboratory. Ada pula,oU antara WCO dan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) tentang penetapan Pusdiklat Bea Cukai sebagai WCO Regional Training Center. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 11 Februari 2025 | 14:16 WIB CORETAX DJP

Di Depan Investor, Sri Mulyani: Kami Terus Usaha Benahi Coretax

Selasa, 11 Februari 2025 | 10:19 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Aturan Cukai Minuman Manis Digodok, DPR Beberkan PR Pemerintah

Minggu, 09 Februari 2025 | 17:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Beri Fasilitas ATA Carnet untuk Peralatan Konser Maroon 5

Kamis, 06 Februari 2025 | 10:29 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

100 Hari Prabowo, Sri Mulyani Sebut Bea Cukai Lakukan 6.187 Penindakan

BERITA PILIHAN
Selasa, 11 Februari 2025 | 21:45 WIB CORETAX SYSTEM

Coretax Tak Bisa Diakses Sementara Selama 3 Jam Malam Ini

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:38 WIB DDTC ACADEMY - TAX UPDATE WEBINAR

Hadapi Rezim 11/12 dalam Sistem PPN di Indonesia, Ikuti Webinar Ini

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:30 WIB KOTA BEKASI

Warga Bekasi! Manfaatkan Diskon PBB Hingga Mei 2025

Selasa, 11 Februari 2025 | 18:15 WIB PMK 11/2025

Diperbarui, Tarif Efektif PPN Jasa Freight Forwarding Jadi 1,1 Persen

Selasa, 11 Februari 2025 | 17:45 WIB PROVINSI SUMATERA BARAT

Pemprov Bikin Tabungan Pajak untuk Tingkatkan Kepatuhan ASN Bayar PKB

Selasa, 11 Februari 2025 | 17:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Mulai Besok! AS Kenakan Bea Masuk 25% untuk Baja dan Aluminium

Selasa, 11 Februari 2025 | 16:12 WIB KEBIJAKAN EKONOMI

Pacu Ekonomi, Indonesia Punya PR Siapkan SDM dan Infrastruktur Digital

Selasa, 11 Februari 2025 | 15:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Permohonan KSWP Lewat Coretax DJP