INSTITUSI PERPAJAKAN

DDTC Resmi Buka Kantor Cabang Surabaya

Redaksi DDTCNews | Kamis, 03 Februari 2022 | 09:45 WIB
DDTC Resmi Buka Kantor Cabang Surabaya

Managing Partner DDTC Darussalam dan Senior Partner DDTC Danny Septriadi resmi membuka kantor DDTC Surabaya. 

JAKARTA, DDTCNews – DDTC resmi membuka kantor cabang Surabaya pada hari ini, Kamis (3/2/2022).

Pembukaan kantor cabang Surabaya dilakukan langsung oleh Managing Partner DDTC Darussalam dan Senior Partner DDTC Danny Septriadi secara virtual. Kehadiran kantor cabang Surabaya diharapkan dapat mendekatkan DDTC dengan para pemangku kepentingan perpajakan.

“Kehadiran secara fisik di Surabaya tidak lain adalah bagaimana kita ingin lebih dekat lagi dengan para pemangku kepentingan perpajakan di Jawa Timur secara umum dan Surabaya secara khusus. Dengan demikian, dapat mendukung terciptanya masyarakat sadar dan peduli pajak,” ujar Darussalam.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Pada kesempatan tersebut, Darussalam mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang selama ini memberikan dukungan pembukaan kantor yang berlokasi di AMG Tower, Jl. Dukuh Menanggal No.1 A, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur.

Darussalam berharap dengan kehadiran kantor cabang Surabaya, DDTC bisa lebih berkontribusi mewarnai perpajakan Indonesia. Salah satu tujuannya adalah untuk menciptakan sistem perpajakan yang lebih baik lagi.

Senior Partner DDTC Danny Septriadi mengatakan pembukaan kantor cabang Surabaya ini juga menjadi tonggak baru pencapaian DDTC yang telah berdiri selama 14 tahun. DDTC juga ingin terus memberikan pelayanan lebih baik untuk klien, khususnya klien di wilayah timur Indonesia.

Baca Juga:
Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

“Semoga kantor DDTC Surabaya ini bisa diterima masyarakat di Jawa Timur dan Surabaya,” tutur Danny.

Sebagai informasi, bersamaan dengan pembukaan kantor cabang Surabaya, DDTC juga merilis 4 publikasi baru. Pertama, buku Desain Sistem Perpajakan Indonesia. Kedua, buku Transfer Pricing: Ide, Strategi, dan Panduan Praktis dalam Perspektif Pajak International, Edisi Kedua Volume I.

Ketiga, buku Panduan Dasar Tata Cara Pelaksanaan Pajak versi Bahasa Inggris atau Basic Guidelines of Tax Procedures. Keempat, publikasi Susunan Dalam Satu Naskah Undang-Undang Perpajakan Terbaru. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja