INFLASI EKONOMI

BPS: Inflasi Februari 2017 Tercatat 0,23%

Redaksi DDTCNews | Rabu, 01 Maret 2017 | 15:10 WIB
BPS: Inflasi Februari 2017 Tercatat 0,23%

JAKARTA, DDTCNews – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis indeks harga konsumen (IHK) Februari 2017 mencatat inflasi sebesar 0,23%. Lebih rendah dibanding proyeksi para ekonom yang sebesar 0,3%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan inflasi tersebut lebih rendah dibanding Januari 2017 yang tercatat 0,97%. Dengan perkembangan inflasi tersebut inflasi tahun kalender Januari hingga Februari 2017 tercatat 1,21%. "Dengan perkembangan inflasi tersebut inflasi tahun kalender Januari hingga Februari 2017 tercatat 1,21%," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (1/3).

Inflasi tersebut lebih rendah dibanding Januari 2017 yang tercatat 0,97%. Sementara Februari 2015 dan 2016 masing-masing tercatat deflasi 0,26% dan 0,09%.

Baca Juga:
Awal Tahun, Neraca Dagang Indonesia Surplus US$3,87 Miliar

Adapun, inflasi tahunan Februari 2017 tercatat sebesar 3,38% year on year (yoy), naik setelah Januari tercatat sebesar 3,49%.

Menurutnya, meski mencatat inflasi setelah deflasi pada Februari 2015 dan 2016, inflasi Februari tahun ini lebih rendah dibanding Februari 2013 dan 2014.

"Kami berharap inflasi 2017 tetap terkendali seperti inflasi selama 2016," kata Suhariyanto.

Baca Juga:
Disumbang Cabai Hingga Telur Ayam, BPS: Inflasi Maret 2022 Capai 0,66%

Dari 82 kota yang diamati BPS, sebanyak 62 kota mengalami inflasi. Sementara 20 kota sisanya mengalami deflasi.

Inflasi tertinggi terjadi Manado sebesar 1,16%. Sementara inflasi terendah terjadi di Ternate sebesar 0,03%. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Jambi sebesar 1,4% dan deflasi terendah di Bungo 0,02%. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 15 Februari 2023 | 12:22 WIB KINERJA PERDAGANGAN

Awal Tahun, Neraca Dagang Indonesia Surplus US$3,87 Miliar

Rabu, 05 Mei 2021 | 13:53 WIB TINGKAT PENGANGGURAN

Per Februari 2021, Jumlah Pengangguran Capai 8,75 Juta Orang

Senin, 03 Mei 2021 | 12:10 WIB INDEKS HARGA KONSUMEN

Jelang Idulfitri, BPS Catat Inflasi April 2021 Meningkat

BERITA PILIHAN
Jumat, 27 Desember 2024 | 14:30 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Yuridis Pengenaan PPN atas Jasa Kecantikan

Jumat, 27 Desember 2024 | 14:00 WIB KELAS PPN

Konsep PPN, Deviasi, dan Isu Kenaikan PPN 12%

Jumat, 27 Desember 2024 | 13:30 WIB UU HKPD

Berlaku Mulai 5 Januari 2025, Begini Penghitungan Opsen Pajak

Jumat, 27 Desember 2024 | 12:30 WIB LAPORAN BELANJA PERPAJAKAN

Masih Ada Fasilitas Kepabeanan Tak Dimanfaatkan, DJBC Beri Penjelasan

Jumat, 27 Desember 2024 | 12:00 WIB PMK 81/2024

Catat! Dokumen WP Badan Era Coretax Diteken Pakai Sertel Pengurus

Jumat, 27 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 168/2023

Penghitungan PPh 21 Pegawai Tidak Tetap untuk Masa Pajak Desember

Jumat, 27 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Analisis Kesebandingan dalam Tahapan Penerapan PKKU

Jumat, 27 Desember 2024 | 10:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jamin Stimulus Ekonomi Efektif, Birokrasi Penyaluran Perlu Dipermudah

Jumat, 27 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Maret 2024: Pemerintah Rilis Ketentuan Baru terkait Akuntansi Koperasi

Jumat, 27 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Reformasi Berkelanjutan DJBC, Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci