KEBIJAKAN PEMERINTAH

Antisipasi Corona, Jokowi Siapkan Paket Stimulus Bagi Pariwisata

Dian Kurniati | Senin, 17 Februari 2020 | 18:15 WIB
Antisipasi Corona, Jokowi Siapkan Paket Stimulus Bagi Pariwisata

Presiden Joko Widodo.

JAKARTA, DDTCNews—Presiden Joko Widodo berencana menerbitkan paket stimulus berisi sejumlah subsidi atau insentif untuk menggairahkan sektor pariwisata yang sedang lesu karena virus Corona.

Presiden mengatakan subsidi itu akan berupa potongan harga tiket pesawat untuk wisatawan asing maupun lokal hingga 30%. Selain itu, ada pula subsidi atau insentif untuk para pelaku pariwisata sekitar 50%.

"Kemungkinan, ini masih kami hitung bersama-sama, tapi nanti kami putuskan. Sehingga betul-betul menggairahkan dunia pariwisata kita, karena memang sekarang baru ada masalah karena virus Corona," katanya di Jakarta, Senin (17/2/2020).

Baca Juga:
Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

Jokowi memperkirakan subsidi/insentif akan diberikan untuk destinasi wisata yang terkena tekanan berat karena virus corona, tetapi memiliki potensi besar dalam menarik wisatawan. Nanti, insentif akan diberikan selama 3 bulan.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan masih mengkaji format stimulus yang akan diberikan demi menjaga momentum perkembangan pariwisata di Indonesia.

Salah satu yang dikaji adalah pemberian diskon tarif tiket beserta destinasi wisatanya dengan kuota tertentu. Diskon tiket, kata Menkeu, juga akan berlaku untuk maskapai penerbangan BUMN maupun swasta.

Baca Juga:
BPS Umumkan Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,03 Persen

Meski demikian, ia belum memberikan bocoran tentang skema insentif untuk pelaku usaha biro perjalanan. Menurutnya, pemerintah masih mencari formulasi terbaik tentang insentif yang sesuai dengan kebutuhan pelaku usaha.

"Ya enggak akan terlalu lama (diputuskan), tapi indikator dan arahnya sudah sesuai dengan arahan Presiden untuk merespons kebutuhan industri," katanya.

Sri Mulyani menambahkan pemerintah akan menugaskan perusahaan BUMN memberikan tarif atau layanan khusus untuk mendukung stimulus pariwisata tersebut. Misal, harga avtur khusus dari PT Pertamina.

Baca Juga:
Lewat Pengesahan RUU BUMN, BPI Danantara Resmi Dibentuk

Hari ini, Jokowi mengumpulkan para menterinya dalam rapat terbatas tentang peningkatan peringkat pariwisata Indonesia. Menteri yang hadir dalam rapat itu di antaranya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Kemudian, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, damn Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 05 Februari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Tunda Bea Masuk 25 Persen untuk Produk Asal Kanada dan Meksiko

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:07 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI 2024

Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

BERITA PILIHAN
Rabu, 05 Februari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pengecer Boleh Jualan Lagi, UMKM Dijamin Tetap Dapat Pasokan Elpiji

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Kendala NIK Tidak Valid di Coretax DJP, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Tunda Bea Masuk 25 Persen untuk Produk Asal Kanada dan Meksiko

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Selain Belanja Online, CN Dipakai untuk Barang Jamaah Haji dan Hadiah

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:07 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI 2024

Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

Rabu, 05 Februari 2025 | 11:25 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

BPS Umumkan Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,03 Persen