KANWIL DJP YOGYAKARTA

WP di Yogya Agresif Minta Sosialisasi

Gallantino Farman | Kamis, 11 Agustus 2016 | 16:52 WIB
WP di Yogya Agresif Minta Sosialisasi Kantor Kanwil DJP Yogyakarta di Yogya

YOGYAKARTA, DDTCNews – Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta optimistis program tax amnesty akan berjalan sebagaimana mestinya. Buktinya puluhan wajib pajak sudah mengikuti program tax amnesty dan melakukan pembayaran.

Kepala Seksi Bimbingan, Penyuluhan dan Pengelolaan Dokumen Kantor Wilayah Pajak DIY Anung Setianugraha mengungkapkan respons masyarakat DIY terkait tax amnesty sebenarnya cukup bagus. Hal itu ditunjukkan dari banyaknya masyarakat yang meminta sosialisasi dari program ini. Padahal biasanya pihak Kanwil Pajak mengalami kesulitan.

“Untuk sekedar melakukan sosialisasi aja biasanya kami kesulitan. Ini justru wajib pajak yang meminta untuk dilakukan sosialisasi,” ujar Anung seusai peresmian One Stop Service Tax Amnesty di Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Yogyakarta, Rabu (10/8) kemarin.

Baca Juga:
DJP Jatim II Resmikan Tax Center ITB Ahmad Dahlan

Saat ini, sudah ada puluhan wajib pajak yang mendeklarasikan aset mereka yang selama ini belum dilaporkan. Para wajib pajak telah membayar biaya tebusan sebesar 3% dari total nilai aset. Namun mereka belum mendapatkan surat keterangan dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama. Hanya belasan orang yang telah mendapatkan surat tersebut.

Anung tidak bisa memerinci dari kalangan apa saja peserta tax amnesty yang telah resmi melakukan pembayaran dan mendapatkan surat keterangan sebagai peserta tax amnesty. Hanya saja wajib pajak yang menjadi peserta tersebut datang dari berbagai kalangan, tak hanya sebagai wajib pajak pribadi tetapi juga pengusaha.

“Jika dilihat dari jumlah memang masih belasan, namun hal tersebut merupakan sebuah kemajuan. Dukungan berbagai stakeholder sangat menentukan kesuksesan program pengampunan pajak ini,” ujar Anung dilansir Koran Sindo Yogya.

Baca Juga:
Tax Center Universitas Nias Gelar Seminar Coretax dan Pembukuan UMKM

Kepala Perwakilan BEI Yogyakarta Irfan Noor Riza mengaku respons masyarakat terkait program tax amnesty cukup bagus. Di meja layanan yang ia buka bersama para pelaku bursa efek di Yogyakarta, dalam sehari setidaknya ada 3 sampai 5 orang yang datang ke kantor perwakilan BEI untuk menanyakan informasi tax amnesty.

“Sekarang one stop service karena ada orang dari kantor pajak. Kalau kemarin baru dari kami,” ujarnya. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 13 Desember 2024 | 14:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

DJP Jatim II Resmikan Tax Center ITB Ahmad Dahlan

Jumat, 06 Desember 2024 | 14:45 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS NIAS

Tax Center Universitas Nias Gelar Seminar Coretax dan Pembukuan UMKM

Selasa, 03 Desember 2024 | 13:30 WIB KPP PRATAMA SINTANG

WP Punya Tunggakan Pajak, Juru Sita Adakan Sosialisasi STP

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Wakil Ketua Banggar DPR: Tax Amnesty Bisa Perkuat Likuiditas Nasional

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?