THAILAND

Tarik Investasi Startup, Kemenkeu Diminta Bebaskan Pajak Capital Gain

Dian Kurniati | Jumat, 29 Oktober 2021 | 13:00 WIB
Tarik Investasi Startup, Kemenkeu Diminta Bebaskan Pajak Capital Gain

Ilustrasi.

BANGKOK, DDTCNews - Kementerian Ekonomi dan Masyarakat Digital (Ministry of Digital Economy and Society/DES) meminta Kementerian Keuangan memberikan insentif pajak yang mampu memacu investasi mengalir ke startup lokal.

Menteri DES Chaiwut Thanakamanusorn mengatakan pemerintah perlu memberikan stimulus untuk membangun ekosistem bisnis digital sekaligus meningkatkan daya saing negara. Salah satu insentif yang bisa diberikan misalnya pembebasan pajak capital gain atas investasi di startup lokal.

"Saya secara informal telah 2 kali berbicara dengan Menteri Keuangan tentang hal ini dalam rapat kabinet tetapi belum diselesaikan," katanya, dikutip Jumat (29/10/2021).

Baca Juga:
Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Chaiwut mengatakan teknologi digital menjadi salah satu faktor kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan nasional. Pemerintah pun bersiap pengembangan infrastruktur digital, terutama platform untuk membantu memperkuat UMKM serta menjamin keamanan siber.

Menurut indeks Daya Saing Digital IMD, Thailand berada di peringkat ke-39 pada 2020, meningkat 1 level dari posisi 40 pada 2019. Chaiwut berharap peringkat tersebut lebih baik pada tahun ini seiring dengan pertumbuhan ekonomi digital.

Secara umum, dia menilai startup lokal dan UMKM masih menghadapi banyak kendala. Oleh karena itu, Kemenkeu perlu memberikan insentif agar startup lokal dapat memperoleh pendanaan lebih besar dengan pembebasan pajak capital gain.

Baca Juga:
Malaysia Berencana Kenakan Pajak atas Dividen sebesar 2 Persen

Dia menilai pembebasan pajak capital gain untuk dana modal ventura yang berinvestasi pada startup lokal akan mendorong investasi startup Thailand tumbuh lebih kuat. Menurutnya, kebanyakan modal saat ini mengalir ke negara yang membebaskan pajak capital gain untuk startup, seperti Singapura.

"Salah satu poin yang menghambat modal ventura adalah pajak capital gain karena mereka harus membayar pajak untuk keuntungan dari penjualan saham di startup di masa depan," ujarnya dilansir bangkokpost.com.

Sementara pada UMKM, Chaiwut menambahkan tantangan yang menghadapi yakni keterbatasan dalam mengadopsi teknologi digital, akses sumber pendanaan, dan ekspansi bisnis. Menurutnya, pemerintah telah menetapkan pedoman untuk membantu UMKM meningkatkan daya saing melalui berbagai proyek dengan kerja sama dari sektor swasta dan publik. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Hilirisasi Kelapa Perlu Dukungan Insentif Fiskal, Apa Saja?

Minggu, 20 Oktober 2024 | 14:00 WIB HONG KONG

Negara Ini Bakal Pangkas Tarif Bea Masuk Minuman Beralkohol

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN