HONGARIA

Tarif PPh Badan Negara Ini Jadi Yang Terendah Se-Uni Eropa

Redaksi DDTCNews | Selasa, 22 November 2016 | 19:02 WIB
Tarif PPh Badan Negara Ini Jadi Yang Terendah Se-Uni Eropa

BUDAPEST, DDTCNews – Pemerintah Hongaria berencana untuk memangkas tarif pajak penghasilan (PPh) badan menjadi 9% pada tahun 2017. Tarif tersebut akan menjadi yang terendah di Uni Eropa. Keputusan ini diambil pada hari Kamin, (17/11) setalah melakukan konsultasi dengan Meneteri Ekonomi Hongaria Mihaly Varga.

Varga mengatakan bahwa rancangan anggaran keuangan Hongaria tahun 2017 dibuat lebih rendah dengan target penerimaan dari PPh badan menjadi HUF145 miliar (Rp6,7 triliun), untuk menyesuaikan reformasi sistem pajak dalam hal penurunan tarif pajak perusahaan.

“Pemerintah juga akan mengalokasikan dana cadangan lebih dari HUF200 miliar (Rp9,2 triliun). Jumlah tersebut akan lebih dari cukup untuk menutupi fluktuasi anggaran yang terjadi nantinya,” ujarnya.

Baca Juga:
Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Saat ini perusahaan di Hongaria dengan omzet di bawah HUF500 juta (Rp23 miliar) dikenakan tarif pajak 10% atas keuntungan yang diterimanya. Sementara, untuk perusahaan besar dikenakan tarif pajak sebesar 19%.

Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban mengatakan sampai saat ini, masih negara Bulgaria, Irlandia dan Siprus yang memegang predikat tarif pajak perusahaan yang terendah di Uni Eropa.

“Tahun depan pajak perusahaan akan diturunkan menjadi 9%, untuk usaha kecil dan menengah (UKM) serta perusahaan besar. Dengan tarif rendah tersebut Hongaria akan menawarkan kebijakan fiskal yang terbaik dalam Uni Eropa”, tambahnya.

Baca Juga:
Otoritas Ini Usulkan Perubahan Aturan Pencegahan WP ke Luar Negeri

Namun, jaminan sosial di Hongaria merupakan yang tertinggi di Uni Eropa. Saat ini, Upah minimum ditetapkan sebesar HUF111.000 (Rp5,1 juta), upah yang rendah tersebut mengakibatkan banyak para pekerja di Hongaria terpaksa mencari pekerjaan ke luar negeri. Sehingga mengarah pada krisisnya jumlah pekerja di beberapa sektor.

Hal tersebut menjadi pertimbangan pemerintah Hongaria ke depannya. Seperti dilansir dalam economicswire.net, Viktor mengatakan akan mengusulkan untuk meningkatkan upah minimum ke tingkat tertinggi, namun belum menyebutkan angka spesifik. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?