GUCI, DDTCNews – Target pendapatan asli daerah (PAD) dari obyek wisata Guci di Kabupaten Tegal dinaikkan. Obyek wisata pemandian air panas itu ditarget mampu memberi pemasukan ke kas daerah Rp4,7 miliar.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Guci Abdul Haris mengatakan, pada awal tahun target PAD dari Guci sebesar Rp4,2 miliar. Namun target tersebut kemudian dinaikkan dalam APBD Perubahan 2017.
"Dari Rp4,2 miliar, target PAD Guci dinaikkan saat sidang paripurna APBD Perubahan 2017 sebeesar 12% menjadi sekitar Rp4,7 miliar," ujarnya, Rabu (4/10).
Dengan perubahan target PAD mulai 1 September tersebut, Haris mengatakan, pihaknya terus berupaya menggenjot pemasukan dari kunjungan wisatawan. Di antaranya dengan menambah dua wahana baru berupa sepeda dan kereta gantung mini.
"Dua wahana baru itu saat ini sedang dibangun bekerja sama dengan investor dari Purwokerto. Akhir tahun ini sudah mulai beroperasi," tandasnya.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tegal Nursidik mengatakan obyek wisata Guci menjadi andalan pemkab dalam menggenjot PAD karena potensial. Karena itu, dia mendukung langkah pengelola Guci menggandeng swasta dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Wahana baru yang dibangun dengan menjalin kerja sama dengan pihak ketiga mudah-mudahan bisa menambah pemasukan PAD dari Guci," ujarnya.
Nursidik juga meminta agar langkah pengelola Guci bisa diikuti oleh obyek wisata lainnya seperti Cacaban dan Pantai Puwahamba Indah (Purin). "Kalau bisa OW Cacaban dan Purin juga bisa menirunya. Silakan bekerj asama dengan pihak ketiga," ucapnya. (Amu)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.