KPP PRATAMA SINTANG

Hanya Notaris dan PPAT yang Bisa Akses Fitur Validasi PPhTB di Coretax

Redaksi DDTCNews | Senin, 03 Februari 2025 | 12:30 WIB
Hanya Notaris dan PPAT yang Bisa Akses Fitur Validasi PPhTB di Coretax

Ilustrasi.

SINTANG, DDTCNews - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sintang memberikan edukasi kepada wajib pajak notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) perihal validasi penyetoran PPh atas Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan (PHTB) pada 7 Januari 2025.

Edukasi terkait dengan validasi penyetoran PPh atas PHTB diberikan ketika wajib pajak mendatangi kantor pajak. Kedatangan wajib pajak tersebut juga sekaligus meminta asistensi penggunaan aplikasi Coretax DJP.

“Mulai 2025, layanan administrasi perpajakan dapat diakses melalui Coretax DJP, termasuk validasi PPh atas PHTB,” jelas Chandra selaku petugas pajak dari KPP Pratama Sintang seperti dikutip dari situs web DJP, Senin (3/2025).

Baca Juga:
Perlu Waktu, Coretax Belum Nyambung ke Seluruh Bank dan Kementerian

Selanjutnya, petugas pajak memberikan asistensi kepada wajib pajak untuk melakukan registrasi akun Coretax. Setelah itu, petugas memberikan menjelaskan mengenai fitur layanan AS.01-04 pada menu Layanan Administrasi di Coretax DJP.

Sebagai informasi, fitur AS.01-04 merupakan layanan yang digunakan wajib pajak untuk memperoleh Surat Keterangan Penelitian Formal Bukti Pemenuhan Kewajiban Penyetoran PPh atas PHTB atau Perjanjian Pengikatan Jual Beli atas Tanah dan/atau Bangunan (Validasi SSP PPh atas PHTB).

Untuk diperhatikan juga, fitur layanan tersebut hanya bisa diakses oleh wajib pajak yang NIK-nya telah terdaftar pada Ditjen Administrasi Hukum Umum dan/atau Badan Pertanahan Nasional sebagai Notaris dan PPAT.

Baca Juga:
Airlangga Minta Kendala Coretax Jangan Sampai Ganggu Penerimaan Negara

Chandra berharap layanan konsultasi yang diberikan mengenai penggunaan fitur layanan administrasi pada Coretax DJP dapat memudahkan wajib pajak, terutama notaris, dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya.

Tambahan informasi, ketentuan perihal PPh atas penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan, dan perjanjian pengikatan jual beli atas tanah dan/atau bangunan beserta perubahannya diatur dalam PP 34/2016. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 03 Februari 2025 | 14:09 WIB CORETAX SYSTEM

Perlu Waktu, Coretax Belum Nyambung ke Seluruh Bank dan Kementerian

Senin, 03 Februari 2025 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Airlangga Minta Kendala Coretax Jangan Sampai Ganggu Penerimaan Negara

Senin, 03 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Istri Gabung NPWP dengan Suami, Bagaimana Login Coretax sebagai PIC?

Senin, 03 Februari 2025 | 12:00 WIB LITERATUR PAJAK

Pedoman Dokumentasi Transfer Pricing bagi Perusahaan Multinasional

BERITA PILIHAN
Senin, 03 Februari 2025 | 14:09 WIB CORETAX SYSTEM

Perlu Waktu, Coretax Belum Nyambung ke Seluruh Bank dan Kementerian

Senin, 03 Februari 2025 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Tata Ulang Lahan Kebun Sawit, Pastikan Kepatuhan Pengusaha

Senin, 03 Februari 2025 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Airlangga Minta Kendala Coretax Jangan Sampai Ganggu Penerimaan Negara

Senin, 03 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Istri Gabung NPWP dengan Suami, Bagaimana Login Coretax sebagai PIC?

Senin, 03 Februari 2025 | 12:00 WIB LITERATUR PAJAK

Pedoman Dokumentasi Transfer Pricing bagi Perusahaan Multinasional

Senin, 03 Februari 2025 | 11:54 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Ada Diskon Tarif Listrik, Januari 2025 Alami Deflasi 0,76 Persen

Senin, 03 Februari 2025 | 11:30 WIB CORETAX SYSTEM

Daftar Role Akses Coretax DJP Bertambah! Simak di Sini Lengkapnya

Senin, 03 Februari 2025 | 11:11 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kenaikan PPN Tak Banyak Sumbang Penerimaan, DPR Dukung Penghematan

Senin, 03 Februari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Ketentuan Pengembalian Kelebihan Pembayaran Pajak dalam PMK 81/2024

Senin, 03 Februari 2025 | 10:43 WIB KMK 2/KM.10/2025

Simak di Sini! Tarif Bunga Sanksi Administrasi Pajak Februari 2025