BANTUAN SOSIAL

Tak Cuma Beras, Bansos Telur dan Daging Ayam Juga Disalurkan April

Muhamad Wildan | Kamis, 06 April 2023 | 11:30 WIB
Tak Cuma Beras, Bansos Telur dan Daging Ayam Juga Disalurkan April

Warga antre membeli telur saat digelar Bazar Sembako di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Selasa (21/03/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi/hp.

JAKARTA, DDTCNews - Selain menyalurkan bantuan pangan berupa beras, pemerintah juga akan menyalurkan bantuan pangan berupa telur dan daging ayam.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan telur dan daging ayam akan disalurkan kepada 1,4 juta keluarga penerima manfaat (KPM) selama 3 bulan mulai bulan ini.

"Untuk telur itu ke keluarga risiko stunting. Kita berharapnya pekan kedua atau ketiga ini bisa kita jalankan. Penerimanya itu datanya dari BKKBN karena programnya untuk pengentasan stunting," ujar Arief, Kamis (6/4/2023).

Baca Juga:
Kenaikan Tarif PPN Masih Sesuai Rencana, Pemerintah Siapkan Bansos

Arief mengatakan pada setiap bulannya KPM akan mendapatkan 1 pak telur sebanyak kira-kira 10 butir dan 1 kilogram daging ayam.

"Yang sekarang kita kerjakan adalah membuat regulasi, kemudian ada juklak yang harus kita siapkan. Kita usahakan pekan ketiga April ini bisa berjalan, sebelum berjalan akan mulai," ujar Arief.

Arief mengatakan bansos ini memberikan manfaat baik di hulu maupun hilir. Petani dan peternak diuntungkan karena adanya kehadiran pemerintah di pasar sebagai standby buyer.

Baca Juga:
Inflasi November 2024 Sebesar 1,55%, Masih Didorong Rokok dan Beras

Pada sisi hilir, program bansos meringankan beban rumah tangga rentan sekaligus menekan laju inflasi. "Ada kenaikan biaya produksi yang tidak bisa kita hindarkan, sehingga ini menjadi bantalan sosial bagi masyarakat yang membutuhkan," ujar Arief.

Untuk diketahui, pemerintah sebelumnya telah menyalurkan bantuan pangan berupa beras lewat Perum Bulog. Bantuan beras tersebut telah disalurkan sejak Maret 2023 dan akan dinikmati oleh 21,35 juta KPM. Bantuan beras disalurkan setiap bulan hingga Mei 2023. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 03 Desember 2024 | 14:39 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Masih Sesuai Rencana, Pemerintah Siapkan Bansos

Senin, 02 Desember 2024 | 11:31 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Inflasi November 2024 Sebesar 1,55%, Masih Didorong Rokok dan Beras

Jumat, 22 November 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Naik Jadi 12 Persen, DJP: Untuk Danai Bansos dan Subsidi

Selasa, 19 November 2024 | 09:31 WIB KERJA SAMA PERDAGANGAN

Bertemu PM Modi, Prabowo Dorong Kesepakatan Impor Beras dari India

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?