KEPATUHAN PAJAK

Sri Mulyani Tersentuh Hatinya Lihat Generasi Milenial Bangga Ber-NPWP

Redaksi DDTCNews | Jumat, 31 Januari 2020 | 08:20 WIB
Sri Mulyani Tersentuh Hatinya Lihat Generasi Milenial Bangga Ber-NPWP

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (foto: Facebook Sri Mulyani)

JAKARTA, DDTCNews – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merasa tersentuh dengan banyaknya generasi milenial yang bangga telah memiliki nomor pokok wajib pajak (NPWP).

Hal ini disampaikannya saat menghadiri peluncuran laporan Bank Dunia ‘Aspiring Indonesia: Expanding the Middle-Class’. Kebanggaan generasi milenial tersebut menjadi modal awal yang baik di tengah adanya momentum bonus demografi.

“Saya melihat golongan milenial saat ini bangga telah memiliki NPWP. Hal ini sungguh menyentuh hati saya,” ujarnya, seperti dikutip dari akun resmi Facebook miliknya, Jumat (31/1/2020).

Baca Juga:
Elemen Data Tidak Lengkap, DJP: WP Dapat Buat Faktur Pajak Pengganti

Selain komitmen untuk membayar pajak, lanjutnya, kelompok milenial juga peduli dengan negara ini. Sri Mulyani mengaku sering menerima feedback dari masyarakat melalui media sosial. Dari feedback tersebut, pemerintah akan meresponsnya melalui perbaikan yang nyata.

Sebagai negara kelas menengah, sambung Sri Mulyani, Indonesia memiliki kemampuan untuk merespons feedback masalah yang ada dengan baik. Dia mengatakan pemerintah senantiasa menjaga dan mendesain kebijakan dengan tekun, teliti, dan telaten.

“Hal ini penting dilakukan karena untuk mencapai perkembangan prosesnya sangat tidak sederhana. Namun, keruwetan itu harus dihadapi dan tidak selayaknya dijadikan alasan sebagai ketidakmampuan untuk mencapai perkembangan,” jelasnya.

Baca Juga:
Cek NTPN, WP Nanti Bisa Akses Menu Buku Besar di Aplikasi Coretax DJP

Dalam laporan terbarunya itu, Bank Dunia mencatat sekitar 455 populasi atau 115 juta orang di Indonesia berpotensi naik menjadi kelompok kelas menengah dan menjadi motor penggerak perekonomian di masa mendatang.

Dalam 15 tahun terakhir, jumlah populasi kelas menengah Indonesia naik dari 7% menjadi 20% atau sekitar 52 juta orang. Tingkat permintaan dari kelas menengah ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Hal ini pada gilirannya juga akan berdampak pada penerimaan pajak. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 12 Januari 2025 | 19:15 WIB CORETAX SYSTEM

Elemen Data Tidak Lengkap, DJP: WP Dapat Buat Faktur Pajak Pengganti

Minggu, 12 Januari 2025 | 15:30 WIB CORETAX SYSTEM

Cek NTPN, WP Nanti Bisa Akses Menu Buku Besar di Aplikasi Coretax DJP

Minggu, 12 Januari 2025 | 13:30 WIB KP2KP MUNTILAN

Bantu WP Gunakan Coretax, Kantor Pajak Sediakan Loket Konsultasi

Minggu, 12 Januari 2025 | 12:00 WIB CORETAX SYSTEM

Istri Gabung NPWP Suami, Pengajuannya Bisa Lewat Coretax

BERITA PILIHAN
Senin, 13 Januari 2025 | 09:35 WIB PENERIMAAN PERPAJAKAN

Tak Ada Lagi Ekspor Tembaga, Target Bea Keluar 2025 Turun 78 Persen

Senin, 13 Januari 2025 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Permintaan Maaf Ditjen Pajak (DJP) dan Komitmen Penyempurnaan Coretax

Minggu, 12 Januari 2025 | 19:15 WIB CORETAX SYSTEM

Elemen Data Tidak Lengkap, DJP: WP Dapat Buat Faktur Pajak Pengganti

Minggu, 12 Januari 2025 | 15:30 WIB CORETAX SYSTEM

Cek NTPN, WP Nanti Bisa Akses Menu Buku Besar di Aplikasi Coretax DJP

Minggu, 12 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Soal Makan Bergizi Gratis, DEN Sebut Program yang Tergolong Progresif

Minggu, 12 Januari 2025 | 14:00 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Ada Ultimum Remedium, Pembayaran Denda Cukai 2024 Capai Rp77,61 Miliar

Minggu, 12 Januari 2025 | 13:00 WIB KEBIJAKAN CUKAI

Pemerintah Mulai Susun Peraturan terkait Cukai Minuman Berpemanis

Minggu, 12 Januari 2025 | 12:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Jepang Siap Bantu Indonesia Sediakan Makan Bergizi Gratis