RPJMN 2025-2029

RPJMN 2025-2029, Ekonomi Ditarget Tumbuh 6,1% dan Tax Ratio 14%

Dian Kurniati | Kamis, 28 Desember 2023 | 15:35 WIB
RPJMN 2025-2029, Ekonomi Ditarget Tumbuh 6,1% dan Tax Ratio 14%

Direktur Perencanaan Makro dan Analisis Statistik Bappenas Eka Chandra Buana dengan materi paparannya.

JAKARTA, DDTCNews - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia rata-rata akan mencapai 5,6% hingga 6,1% pada 2025-2029.

Direktur Perencanaan Makro dan Analisis Statistik Bappenas Eka Chandra Buana mengatakan target tersebut akan dituangkan dalam RPJMN 2025-2029. Menurutnya, perkiraan pertumbuhan ekonomi tersebut juga telah perhitungkan tingkatkan produktivitas Indonesia sebesar 50% dalam 5 tahun.

Baca Juga:
Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen, RI Butuh Investasi Rp13.000 Triliun

"Kuncinya adalah kita membutuhkan FDI yang berorientasi ekspor dan bagaimana kita menerapkan insentif yang tepat, kemudian terkait R&D, SDM, dan iklim usaha yang kondusif," katanya dalam konsultasi publik penyusunan RPJMN 2025-2029 dan RKP 2025, Kamis (28/12/2023).

Chandra mengatakan kinerja ekonomi jangka menengah masih akan dibayangi berbagai risiko global. Risiko tersebut antara lain perubahan iklim, krisis utang, serta konfrontasi geoekonomi.

Dia menjelaskan ekonomi Indonesia dari sisi produksi masih akan ditopang oleh industri manufaktur dalam 5 tahun mendatang. Pertumbuhan industri manufaktur diperkirakan mencapai 5,8% hingga 7%.

Baca Juga:
Prabowo Akui Ekonomi Indonesia Belum Tumbuh Secara Merata

Menurutnya, industri manufaktur terutama hilirisasi akan menjadi motor penggerak utama pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam jangka menengah. Dalam hal ini, industri manufaktur juga akan memberikan peranan sebesar 21,9% terhadap DPB.

Sementara dari sisi pengeluaran, konsumsi rumah tangga masih akan paling dominan dengan pertumbuhan 5,4% hingga 5,6%. Sementara itu, investasi diharapkan mampu tumbuh sebesar 7,2%-7,9%.

"Ini semua akan berdampak pada tenaga kerja," ujarnya.

Dalam paparannya, Chandra turut menampilkan target rasio pajak (tax ratio) menjadi 14% pada 2029. Selain itu nilai Incremental Capital Output Ratio (ICOR) turun menjadi 5%. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen, RI Butuh Investasi Rp13.000 Triliun

Kamis, 19 Desember 2024 | 13:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Prabowo Akui Ekonomi Indonesia Belum Tumbuh Secara Merata

Senin, 16 Desember 2024 | 15:45 WIB LAPORAN BELANJA PERPAJAKAN 2023

Belanja Perpajakan 2025 Diproyeksikan Capai Rp445 Triliun, Tumbuh 11%

Selasa, 10 Desember 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Tingkatkan Peran KEK, Airlangga: RI Perlu Contoh China dan Vietnam

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?