KABUPATEN SERUYAN

Potensi PAD Belum Tergali Optimal, Begini Respons DPRD

Redaksi DDTCNews | Jumat, 06 Oktober 2017 | 17:45 WIB
Potensi PAD Belum Tergali Optimal, Begini Respons DPRD

KUALA PEMBUANG, DDTCNews – DPRD Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah meminta Pemerintah Daerah (Pemda) setempat agar bisa lebih meningkatkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pasalnya, Kabupaten Seruyan memiliki potensi besar yang bisa memberikan sumbangsih terhadap PAD.

Anggota DPRD Kabupaten Seruyan Mistius menyatakan Pemkab masih belum menggali potensi secara maksimal dalam mengumpulkan PAD. Menurutnya berbagai Sumber Daya Alam (SDA) dan sumber daya lainnya bisa dimanfaatkan oleh Pemkab dalam meningkatkan PAD.

"Potensi-potensi itu merupakan peluang besar yang bisa dimanfaatkan Pemkab Seruyan dalam meningkatkan PAD. Maka diperlukan penanganan secara profesional dalam mengoptimalkan berbagai potensi yang ada," ujarnya di Kabupaten Seruyan, Rabu (4/10).

Baca Juga:
Cara Laporkan SPT Pajak Daerah atas Jasa Kesenian dan Hiburan di DKI

Dia menjelaskan Pemkab Seruyan bisa menggali potensi PAD terhadap berbagai perusahaan besar yang beroperasi di wilayah tersebut. Kabupaten Seruyan memiliki 36 Perusahaan Besar Swasta (PBS) sawit yang beroperasi, 5 perusahaan Hak Pengusahaan Hutan (HPH), pertambangan dan perusahaan lainnya.

Maka dari itu, Mistius meminta Pemkab Seruyan harus melakukan sosialisasi, pembinaan, sekaligus pendataan potensi pajak dan retribusi daerah terhadap sejumlah perusahaan tersebut, sehingga realisasi PAD tahun 2017 bisa segera dicapai melalui upaya tersebut.

Mistius pun menegaskan penerapan optimalisasi PAD Kabupaten Seruyan pun harus diiringi kegiatan intensifikasi. Intensifikasi itu bisa dilakukan kegiatan operasional terpadu, tertib administrasi, peningkatan sarana dan prasarana, kapasitas aparatur, serta penataan dan pengembangan sistem pelayanan publik.

“Selain itu, Pemkab Seruyan juga perlu melakukan upaya jemput bola terhadap potensi PAD, meningkatkan intensitas dan kualitas koordinasi horizontal maupun vertikal untuk memastikan kepastian langkah-langkah ke depan,” katanya seperti dilansir kalteng.prokal.co.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:30 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Laporkan SPT Pajak Daerah atas Jasa Kesenian dan Hiburan di DKI

Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:00 WIB KOTA PALU

Ada 9 Jenis Pajak Daerah di Kota Palu, Simak Daftar Lengkapnya

Kamis, 24 Oktober 2024 | 17:30 WIB PROVINSI GORONTALO

Mulai 2025, Provinsi-Kabupaten/Kota Tagih Pajak Kendaraan Bersama-sama

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:00 WIB PROVINSI JAWA TENGAH

Opsen Pajak Berlaku Mulai Tahun Depan, Program Sengkuyung Digencarkan

BERITA PILIHAN
Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:30 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Laporkan SPT Pajak Daerah atas Jasa Kesenian dan Hiburan di DKI

Kamis, 24 Oktober 2024 | 18:00 WIB KOTA PALU

Ada 9 Jenis Pajak Daerah di Kota Palu, Simak Daftar Lengkapnya

Kamis, 24 Oktober 2024 | 17:30 WIB PROVINSI GORONTALO

Mulai 2025, Provinsi-Kabupaten/Kota Tagih Pajak Kendaraan Bersama-sama

Kamis, 24 Oktober 2024 | 17:00 WIB CORETAX SYSTEM

Coretax DJP Mungkinkan Cabang untuk Bikin Bukti Potong PPh

Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Target Swasembada Energi di Era Prabowo, Apa Strateginya?

Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:00 WIB SWISS

Danai Program Pensiun, Negara Ini Bakal Naikkan Tarif PPN

Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:21 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Eksportir Sawit, Ada Henti Layanan INATRADE Jelang Permendag 26/2024

Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Masuk Tahap ke-14, Kantor Bea Cukai Terapkan secara Penuh CEISA 4.0

Kamis, 24 Oktober 2024 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Tarif PPN Mestinya Naik Jadi 12%, DPR Minta Tunggu Ekonomi Membaik