BEA CUKAI JATENG

Penyelundupan Shabu Asal Taiwan Digagalkan

Awwaliatul Mukarromah | Senin, 26 Juni 2017 | 08:02 WIB
Penyelundupan Shabu Asal Taiwan Digagalkan

SEMARANG, DDTCNews – Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jawa Tengah berhasil menggagalkan aksi penyelundupan paket narkotika jenis shabu asal Taiwan seberat 11 gram.

Kepala Kanwil Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY Untung Basuki mengatakan penangkapan itu berawal dari kecurigaan petugas Bea Cukai terhadap paket asal Taiwan berupa teh kemasan dari China yang di dalamnya terselip amplop berisi serbuk putih berbentuk Kristal, yang dikirim melalui kantor pos.

“Petugas kemudian melakukan uji laboratorium terhadap paket tersebut. Hasilnya positif serbuk putih tersebut berupa shabu,” ujarnya sebagaimana dilansir dari laman DJBC, baru-baru ini.

Baca Juga:
Gandeng Satpol PP DKI, Bea Cukai Amankan Jutaan Rokok Ilegal

Setelah itu, lanjut Untung, petugas Bea Cukai mengkoordinasikan dengan Badan Narkotika Nasional (BNNP) untuk melakukan controlled delivery. Paket yang berasal dari Taiwan tersebut, dirikimkan dengan penerima berinisial MDS yang beralamat di Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati.

Petugas Bea Cukai berkoordinasi dengan BNNP Jawa Tengah dan petugas Kantor Pos. tim gabungan kemudian melakukan surviellance terhadap alamat target. Barulah setalah itu, berselang satu hari, tim gabungan menemukan seseorang yang mengambil paket tersebut di kantor pos.

“Tim gabungan kemudian melakukan penangkapan terhadap pengambil paket tersebut, setelah dicocokkan ternyata sama,” ungkap Untung.

Baca Juga:
Terkendala Saat Gunakan CEISA 4.0, DJBC Bagikan Tips agar Lancar

Untuk pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut, tersangka dibawa ke kantor BNNP Jateng untuk dilakukan pemeriksaan lebih mendalam.

Dalam konferensi pers, Untung mengimbau untuk waspada terhadap penyelundupan narkotika karena saat ini wilayah yang dijangkau telah mencapai daerah terpencil.

“Bea Cukai akan terus bersinergi dengan aparat penegak hukum lainnya dalam mengamankan masyarakat dari upaya penyelundupan narkotika,” pungkasnya. (Gfa/Amu)


Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 19 Oktober 2024 | 15:30 WIB BEA CUKAI JAKARTA

Gandeng Satpol PP DKI, Bea Cukai Amankan Jutaan Rokok Ilegal

Kamis, 17 Oktober 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Terkendala Saat Gunakan CEISA 4.0, DJBC Bagikan Tips agar Lancar

Rabu, 16 Oktober 2024 | 15:30 WIB PENGAWASAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Gandeng TNI AD, Bea Cukai Ingin Kegiatan Pengawasan Lebih Optimal

Senin, 14 Oktober 2024 | 18:00 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Surat Penetapan Pabean?

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN