LAYANAN PAJAK

Pengumuman! 30 Aplikasi DJP Tak Bisa Diakses Selama 24 Jam Mulai Besok

Redaksi DDTCNews | Jumat, 28 Oktober 2022 | 20:38 WIB
Pengumuman! 30 Aplikasi DJP Tak Bisa Diakses Selama 24 Jam Mulai Besok

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Ditjen Pajak (DJP) mengumumkan bahwa sebanyak 30 aplikasi layanan elektronik tidak akan bisa diakses sementara waktu akhir pekan ini.

Dikutip dari pengumuman resmi otoritas di laman pajak.go.id, waktu henti (downtime) layanan elektronik akan berlangsung selama 24 jam, mulai pukul 08.00 WIB pada Sabtu (29/10/2022) sampai dengan pukul 08.00 WIB pada Minggu (30/10/2022).

"Tidak dapat diakses untuk sementara waktu," tulis DJP dalam keterangannya, Jumat (28/10/2022).

Baca Juga:
Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Downtime layanan elektronik ini disebabkan adanya pemeliharaan infrastruktur teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) DJP. Ketiga puluh aplikasi layanan elektronik DJP yang tidak akan bisa diakses sementara adalah sebagai berikut:

1. DJP Online;
2. e-Filing;
3. e-Form;
4. e-SKD;
5. Info KSWP;
6. e-SKTD;
7. e-Bupot PPh Pasal 23/26;
8. e-Bupot Unifikasi Umum;
9. e-Bupot Unifikasi IP;
10. PJAP;
11. e-Registration;
12. e-SPOP PBB;
13. PPS;
14. PMSE;
15. SPT Masa Pemungut Bea Materai;
16. e-Materai (MTMD);
17. EoI;
18. CbCR;
19. e-Reporting Covid-19;
20. e-Billing DJP Online;
21. e-Objection;
22. e-PHTB DJP Online;
23. e-PHTB Notaris PPAT;
24. Portal Layanan;
25. Rumah Konfirmasi Dokumen;
26. e-Reporting Investasi;
27. e-PBK;
28. VAT Refund;
29. Tax Payer Account;
30. VSWP.

Otoritas meminta wajib pajak untuk mengantisipasi kendala ini. DJP juga memohon maaf kepada wajib pajak atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.

"Agar masyarakat pengguna layanan DJP dapat mengantisipasi para rentang waktu tersebut," tulis DJP. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Anton RW 29 Oktober 2022 | 13:13 WIB

Truss piye iki ?? Gak ada Solusi taa ?? Lha kalo tidak bisa di akses, gak bayar PPN piye ??

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:00 WIB LAYANAN PAJAK

Kantor Pajak Telepon 141.370 WP Sepanjang 2023, Kamu Termasuk?

Rabu, 25 Desember 2024 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Tahap Pra-Implementasi Aplikasi Coretax, DJP Imbau WP Soal Ini

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?