SEMINAR HARI PAJAK

Pengamat: Kaum Terpelajar Kunci Peningkatan Kesadaran Pajak

Redaksi DDTCNews | Rabu, 11 Juli 2018 | 14:12 WIB
Pengamat: Kaum Terpelajar Kunci Peningkatan Kesadaran Pajak

Managing Partner DDTC Darussalam dalam seminar Hari Pajak yang digelar Ditjen Pajak, Rabu (11/07/2017)

JAKARTA, DDTCNews - Realisasi penerimaan pajak terus meningkat tiap tahunnya. Namun, ada persoalan besar di mana angka tax ratio Indonesia justru bergerak terbalik dengan konstan turun dalam empat tahun terakhir.

Managing Partner DDTC, Darussalam mengungkapkan problematika pajak di tanah air secara tidak bisa ditanggung sendiri oleh otoritas pajak. Diperlukan sinergi dengan komponen lain dalam mengikis masalah sedikit demi sedikit.

"Inti permasalahan kita adalah bagaimana ke depannya kesadaran pajak bisa ditingkatkan," katanya dalam Seminar Hari Pajak di Kantor Pusat DJP, Rabu (11/7).

Baca Juga:
Kanwil DJP Jatim II Sepakati Kerja Sama dengan 8 SMA dan 7 SMK

Lebih lanjut, Darussalam mengungkapkan bahwa edukasi merupakan jalan untuk mendongrak kesadaran pajak masyarakat dalam jangka panjang. Kemudian kaum terpelajar dalam hal ini mahasiswa merupakan instrumen kunci dalam mencapai kondisi masyarakat sadar pajak.

"Di sini ada 1.080 mahasiswa yang jadi relawan pajak dan ada 7 juta mahasiswa di Indonesia. Jadi kita optimis dengan edukasi sedikit demi sedikit persoalan besar kita terkait pajak bisa diselesaikan," terangnya.

Selain itu, dia juga mengarisbawahi bahwa jalan edukasi untuk meningkatkan kesadaran pajak masyarakat dibutuhkan usaha yang konsisten. Proses tersebut butuh waktu untuk melakukan internalisasi nilai-nilai terkait kesadaran masyarakat dalam urusan pajak.

Baca Juga:
Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Oleh karena itu, dibutuhkan sinergi dalam usaha untuk mengurai benang kusut masalah pajak di Indonesia. Hal tersebut dapat dimulai dengan edukasi yang melibatkan kaum terpelajar sebagai garda terdepan.

"Tidak ada hasil yang instan. Paradigma hubungan fiskus dengan wajib pajak kini telah berubah dari konfrontatif menjadi sinergi. Dan sinergi dapat mulai dibangun dengan edukasi mulai usia dini," tutupnya. (Gfa/Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 20 Desember 2024 | 12:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Kanwil DJP Jatim II Sepakati Kerja Sama dengan 8 SMA dan 7 SMK

Jumat, 20 Desember 2024 | 10:00 WIB TAX CENTER UNIAS - KPP PRATAMA SIBOLGA

Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Rabu, 18 Desember 2024 | 18:15 WIB DDTC YEAR END DINNER 2024

Year End Dinner 2024, DDTC Tanamkan Core Values bagi Seluruh Pegawai

Senin, 16 Desember 2024 | 19:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan PPN Jadi Jalan Tengah Tingkatkan Penerimaan Negara

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan