KABUPATEN BLORA

Pemkab Siapkan Hadiah untuk Pengusaha dan Konsumen yang Patuh Pajak

Dian Kurniati | Rabu, 03 Juli 2024 | 13:30 WIB
Pemkab Siapkan Hadiah untuk Pengusaha dan Konsumen yang Patuh Pajak

Ilustrasi.

BLORA, DDTCNews - Pemerintah Kabupaten Blora, Jawa Tengah, mengadakan program undian hadiah bagi pengusaha dan masyarakat yang telah patuh membayar pajak daerah.

Kepala BPPKAD Blora Slamet Pamuji mengatakan program undian bertajuk Ayo Bayar Pajak Restoran (Ambyar Pak To) ini berlaku bagi masyarakat yang membayar pajak daerah, serta pengusaha yang patuh menyetorkannya. Melalui program ini, kepatuhan pajak masyarakat diharapkan terus meningkat.

"Kesadaran pajak ini masih perlu terus meningkat, salah satunya melalui program Ambyar Pak To," katanya, dikutip pada Rabu (3/7/2024).

Baca Juga:
Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Slamet mengatakan setiap transaksi di restoran dikenakan pajak barang dan jasa tertentu (PBJT) atas jasa makanan dan/atau minuman sebesar 10%. Pemkab pun mengharapkan kepatuhan masyarakat untuk membayar pajak serta pengusaha restoran untuk menyetorkannya kepada BPPKAD.

Bagi masyarakat, Ambyar Pak To dapat diikuti apabila melakukan transaksi makanan atau minuman di warung atau restoran yang berpartisipasi senilai minimum Rp20.000. Setiap transaksi senilai tersebut, akan mendapatkan 1 kupon undian dan berlaku kelipatan.

Nota yang menandakan pengenaan BPJT 10% harus diunggah pada aplikasi melalui barcode yang tersedia di warung atau restoran, dengan dilengkapi data diri. Program hanya berlaku untuk transaksi pada Juli hingga Desember 2024.

Baca Juga:
Pemeriksa dan Juru Sita Pajak Perlu Punya Keterampilan Sosial, Kenapa?

Sementara kepada pengusaha kafe dan restoran, BPPKAD akan menilai kepatuhannya dalam menyetorkan BPJT atas jasa makanan dan/atau minuman.

Pemkab bersama Bank Jateng pun telah menyiapkan berbagai hadiah antara lain sepeda listrik, ponsel, logam mulia, hingga tabungan. Pengundian hadiah akan dilaksanakan setiap akhir bulan selama periode berlangsung.

Slamet menambahkan pemkab juga berupaya memasang alat perekam transaksi (tapping box) pada tempat usaha restoran di Kabupaten Blora. Sejauh ini, baru 35 kafe dan restoran yang telah dipasang alat tersebut.

"Kalau tertib dan bagus, akan kami berikan reward," ujarnya dilansir beritajateng.tv. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:00 WIB KOTA PONTIANAK

Semarakkan HUT ke-253, Pemda Adakan Program Pemutihan Denda PBB-P2

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:00 WIB KOTA BALIKPAPAN

Apresiasi Pembayar Pajak, Pemkot Beri Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja