KEPATUHAN PAJAK

Mayoritas WP Pakai E-Filing, Sri Mulyani Justru Pakai Manual, Kenapa?

Redaksi DDTCNews | Jumat, 29 Maret 2019 | 18:45 WIB
Mayoritas WP Pakai E-Filing, Sri Mulyani Justru Pakai Manual, Kenapa?

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (foto: Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews—Ditjen Pajak rutin melakukan kampanye untuk penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan secara elektronik. Namun, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku masih melaporkan SPT Tahun secara manual.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mempunyai alasan khusus mengapa masih memakai cara tradisional dalam menyampaikan SPT Tahunannya. Pekerjaan sebagai menteri, menurutnya, menyebabkan adanya kerumitan tersendiri dalam melaporkan kewajiban pajak.

“[Masih manual] karena ada penyesuaian kemarin, harus dilakukan untuk beberapa hal,” katanya di KPP Tebet, Jumat (29/3/2019).

Baca Juga:
NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

Menurutnya, penyampaian SPT secara manual bukan menjadi pilihan idealnya. Pasalnya, selama bermukim di Amerika Serikat, dia rutin menyampaian SPT melalui saluran e-Filing. Ketika menjabat kembali sebagai Menkeu pada 2016, dia beralih pada cara manual.

Satu hal yang membedakan metode pelaporan SPT tersebut adalah dimensi pekerjaan yang dia emban saat di Bank Dunia yang tertata rapih dalam aspek penghasilan. Hal tersebut kemudian memudahkan penyampaian SPT dengan cara elektronik.

“Waktu saya di Amerika Serikat pakai e-Filing terus karena waktu di sana kan gajinya jelas. Terus, peraturannya jelas dari sisi kewajiban perpajakan sehingga saya jadi lebih mudah pakai e-Filing,” tuturnya.

Baca Juga:
Jadi Kontributor Pajak Terbesar, Manufaktur Diklaim Pulih Merata

Meskipun masih menggunakan metode lawas, dia mengapresiasi penggunaan saluran elektronik untuk menyampaikan SPT Tahunan oleh masyarakat. Hal ini sejalan dengan kampanye otoritas pajak untuk menggunakan saluran digital dalam menyampaikan laporan tahunan pajak.

“Kalau lihat total persentase sekarang 94% pakai e-Filing berarti mereka menganggap itu mudah dan bisa dikerjakan sendiri,” imbuhnya. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Jadi Kontributor Pajak Terbesar, Manufaktur Diklaim Pulih Merata

Kamis, 30 Januari 2025 | 09:30 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Diatur Ulang, Kriteria Piutang Pajak Tak Tertagih yang Bisa Dihapuskan

Kamis, 30 Januari 2025 | 08:55 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Kenakan BMAD, Sri Mulyani: Lindungi Industri dari Impor Barang Murah

BERITA PILIHAN
Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30 WIB PMK 119/2024

Bertambah! Aspek Penelitian Restitusi Dipercepat WP Kriteria Tertentu

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ajukan NPWP Non-Efektif, WP Perlu Cabut Status PKP Dahulu

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:30 WIB KEPALA BPPK ANDIN HADIYANTO

‘Tak Hanya Unggul Teknis, SDM Kemenkeu Juga Perlu Berintegritas’

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Buku Manual Coretax terkait Modul Pembayaran

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:15 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Lima Hal yang Membuat Suket PP 55 Dicabut Kantor Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:00 WIB KOTA BANTUL

Banyak Penambang Tak Terdaftar, Setoran Pajak MBLB Hanya Rp20,9 Juta

Minggu, 02 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX DJP

PIC Kini Bisa Delegasikan Role Akses Pemindahbukuan di Coretax DJP

Minggu, 02 Februari 2025 | 11:30 WIB KOTA MEDAN

Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini