KABUPATEN MALANG

Masuk November 2020, Setoran Pajak Surplus Rp8 Miliar

Redaksi DDTCNews | Kamis, 05 November 2020 | 20:00 WIB
Masuk November 2020, Setoran Pajak Surplus Rp8 Miliar

Ilustrasi. (DDTCNews)

KEPANJEN, DDTCNews – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Malang mencatat realisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak telah melampaui target yang ditetapkan pada tahun ini.

Plt. Kepala Bapenda Made Arya Wedhantara mengatakan realisasi penerimaan pajak daerah mencapai Rp221 miliar hingga akhir Oktober 2020. Jumlah tersebut sudah melampaui target penerimaan pajak daerah tahun ini senilai Rp213,5 miliar.

"Kami memang mengupayakan target pajak daerah terpenuhi pada akhir bulan lalu, tapi ternyata bisa surplus," katanya dikutip Kamis (5/11/2020).

Baca Juga:
9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Made menerangkan realisasi penerimaan senilai Rp221 miliar menjadikan surplus penerimaan saat memasuki November mencapai sekitar Rp8 miliar. Menurutnya, realisasi penerimaan PAD dari pajak daerah masih terbuka lebar untuk terus meningkat sampai tutup tahun.

Pada pekan pertama November 2020, Bapenda sudah mengumpulkan penerimaan pajak sebesar Rp326 juta. Angka realisasi penerimaan tersebut masuk kas pemda pada 1—2 November 2020 dan akan terus bertambah sampai 31 Desember 2020.

"Jadi angka surplus pajak daerah masih ada kemungkinan untuk terus mengalami peningkatan," tutur Made.

Baca Juga:
Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Menurut Made, realisasi pajak daerah tahun ini mengulang capaian pada tahun fiskal 2019. Tahun lalu, pemkab memasang target pajak daerah sebesar Rp266,5 miliar. Namun, realisasi penerimaan tahun lalu untuk pajak daerah mencapai Rp298,2 miliar.

Target pajak yang terpenuhi tahun ini tidak terlepas dari adanya perubahan APBD Kabupaten Malang akibat pandemi virus Corona. Target dalam pendapatan daerah lantas disesuaikan dengan kondisi ekonomi yang terdampak pandemi.

"Kalau tahun lalu itu surplus pajak daerah nyaris mencapai 12% dari target yang sudah ditentukan," ujarnya seperti dilansir jatimtimes.com. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Selasa, 24 Desember 2024 | 14:00 WIB PROVINSI DAERAH KHUSUS JAKARTA

Opsen Pajak Kendaraan Tidak Berlaku di Jakarta, Ternyata Ini Sebabnya

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan