Petugas mengisi bahan bakar minyak ke kendaraan konsumen di SPBU 5483203, Mataram, NTB, Kamis (4/4/2024). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/nym.
JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji (LPG) mencukupi selama periode mudik Lebaran 2024.
Dalam pengecekan di lapangan, Dirjen Migas Tutuka Ariadji menjabarkan ada sejumlah strategi yang dijalankan pemerintah bersama PT Pertamina (persero) untuk menjaga pasokan BBM dan LPG selama libur Lebaran.
"Pertama, pemecahan jalur masuk ke daerah. Ini akan mengurangi kepadatan lalu lintas sehingga pemenuhan BBM bisa tercukupi," kata Tutuka dalam keterangannya, dikutip pada Sabtu (6/4/2024).
Kedua, jaminan jalur distribusi ke daerah, baik lewat laut atau darat. Pemerintah juga memastikan kelancaran distribusi ke ritel-ritel.
Tutuka menyampaikan kesiapan pasokan BBM dan LPG selama arus mudik Lebaran 2024 dipastikan aman. Secara nasional, konsumsi gasoline (bensin) diperkirakan akan mengalami peningkatan hingga 17% dengan perkiraan kenaikan penyaluran tertinggi pada 5 April 2024 atau H-5 Idul Fitri.
Sementara gas oil (bahan bakar diesel) diperkirakan akan mengalami peningkatan hingga 14% dengan perkiraan kenaikan penyaluran tertinggi pada tanggal 3 April 2024 atau H-7 Idulfitri. Sementara penurunan terendah konsumsi gas oil diperkirakan akan terjadi pada 11 April 2024 atau pada hari kedua Idulfitri dengan penurunan 88%.
Untuk stok BBM dan LPG nasional per 1 April 2024, stok BBM pertalite tersedia untuk 15 hari, pertamax selama 31 hari, pertamax turbo dan solar di 33 hari, pertadex di 21 hari, avtur di 14 hari, serta LPG di 5 hari dan minyak tanah di 54 hari.
Dari hasil kunjungannya, Tutuka menyampaikan bahwa Pertamina telah siap menjamin pasokan BBM dan LPG selama periode mudik dan libur Lebaran. Dipastikan bahwa penyaluran dan stok dalam kondisi aman dan berjalan lancar. (sap)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.