PERDAGANGAN GLOBAL

Industri Lokal Diminta Perkuat Branding

Redaksi DDTCNews | Senin, 10 Oktober 2016 | 06:01 WIB
Industri Lokal Diminta Perkuat Branding

JAKARTA, DDTCNews – Menteri Perindustrian Airlangga Hartato meminta para pelaku industri dalam negeri untuk semakin memperkuat branding produknya guna meningkatkan nilai jualnya di tengah ketatnya persaingan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA).

Airlangga menyatakan siap memfasiitasi kegiatan penelitian dan pengembangan produk melalui balai-balai yang tersedia di lingkungan.

“Jadi pelaku industri harus percaya diri dan kreatif dalam memberikan nama produknya,” ujarnya, Jumat (9/10) seperti dikutip laman Kementerian Perindustrian.

Baca Juga:
DJP Klaim Insentif Pajak 2025 Sudah Akomodir Rumah Tangga dan UMKM

Menurutnya, kualitas produk Indonesia tidak kalah dengan produk buatan negara lain bahkan beberapa di antaranya telah menguasai pasar ekspor.

Dia menambahkan upaya branding yang optimal akan menciptakan ciri khas tersendiri terhadap produk tersebut dibandingkan dengan produk serupa lainnya.

Airlangga berharap branding yang melekat pada produk buatan dalam negeri bisa mencerminkan kebudayaan Indonesia yang pada akhirnya akan membentuk identitas nasional.

Baca Juga:
PPN Jadi Naik, Berikut Daftar Lengkap Paket Kebijakan Ekonomi 2025!

“Misanya Jepang, mereka membangun industri otomotif di Indonesia untuk basis kebutuhan pasar dunia. Walaupun kandungan produknya mencapai 90% dari industri komponen kita, tetapi orang mengetahui brand mobi Daihatsu dan Toyota dari Jepang,” tambahnya.

Sementara itu, Airlangga mengimbau masyarakat Indonesia untuk menggunakan jasa dan produksi dalam negeri guna memajukan industri dalam negeri. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Klaim Insentif Pajak 2025 Sudah Akomodir Rumah Tangga dan UMKM

Senin, 16 Desember 2024 | 11:05 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

PPN Jadi Naik, Berikut Daftar Lengkap Paket Kebijakan Ekonomi 2025!

Senin, 16 Desember 2024 | 09:17 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Paket Kebijakan Ekonomi yang Baru Harus Bisa Dongkrak Daya Beli

Minggu, 15 Desember 2024 | 13:13 WIB PEREKONOMIAN GLOBAL

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kebijakan Trump terhadap Ekonomi Indonesia

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 19:30 WIB KONSULTASI PAJAK    

DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB PMK 136/2024

Pajak Minimum Global Bagi WP CbCR Bisa Dinolkan, Begini Kriterianya

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Banyak Tantangan, Insentif Fiskal Jadi Andalan untuk Jaga Pertumbuhan

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP