KPP MADYA GRESIK

Harapkan Kepatuhan Kooperatif WP, KPP Madya Gresik Gelar Webinar

Redaksi DDTCNews | Senin, 05 Juli 2021 | 20:52 WIB
Harapkan Kepatuhan Kooperatif WP, KPP Madya Gresik Gelar Webinar

Kepala KPP Madya Gresik Abdul Gani (kiri atas) dalam webinar bertajuk Screen Selling Menembus Krisis dan Aspek Perpajakan PMSE. 

GRESIK, DDTCNews – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Gresik menggelar webinar interaktif edukasi perpajakan pada Senin (5/7/2021).

Dalam webinar bertajuk Screen Selling Menembus Krisis dan Aspek Perpajakan PMSE ini, para wajib pajak yang menjadi peserta mendapatkan kiat-kiat dalam menghadapi ancaman krisis ekonomi yang masih membayangi akibat pandemi yang belum usai.

Kepala KPP Madya Gresik Abdul Gani mengatakan pandemi Covid-19 telah mengubah pola hidup masyarakat menjadi serba berjarak. Dia berharap seluruh wajib pajak terdaftar di KPP Madya Gresik mampu menyikapi hal ini dengan pola piker yang positif.

Baca Juga:
Kanwil DJP Jatim II Sepakati Kerja Sama dengan 8 SMA dan 7 SMK

“Kita harus percaya dalam setiap krisis atau kesulitan akan selalu ada opportunity, sebagaimana prinsip never let a good crisis go to waste’ yang dikemukakan Winston Churchill,” ujar Abdul Gani saat membuka webinar tersebut, dikutip dari keterangan resmi yang diterima DDTCNews.

Dalam acara yang dihadiri sekitar 60 wajib pajak tersebut, Abdul Gani memaparkan materi awal mengenai screen selling pada masa krisis. Menurutnya, mengacu pada konsep ‘segitiga sukses-selling’, untuk membuka gerbang kesuksesan atau keberhasilan salesperson, ada 3 komponen kunci.

Ketiganya adalah pola pikir (attitude), perilaku (behavior), dan pengetahuan/keterampilan (technique). Ketiga komponen tersebut, sambungnya, saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Menurut dia, ketiganya sama penting dan wajib dimiliki seorang salesperson agar bisa mencapai kesuksesan.

Baca Juga:
Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Abdul Gani mengupas strategi dan tahapan screen selling yang menjadi bagian dari era ekonomi digital. Menurutnya, kondisi pandemi menuntut kemampuan untuk melakukan proses penjualan secara berjarak. Pandemi telah membuat era digitalisasi itu datang makin nyata dan 5 kali lebih cepat dari kondisi normal.

Dalam kesempatan tersebut, dia juga mengharapkan kepatuhan kooperatif (cooperative compliance) secara sukarela wajib pajak di KPP Madya Gresik dapat terlaksana sepenuhnya. Dengan demikian, ada dukungan untuk penerimaan negara.

“Agar kinerja penerimaan perpajakan terbantu sehingga pemulihan ekonomi nasional secepatnya dapat terwujud,” imbuhnya.

Fungsional Penyuluh Pajak KPP Madya Gresik Rizqi Fitriana kemudian memaparkan materi terkait dengan aspek perpajakan e-commerce dengan berpedoman pada UU Cipta Kerja, PP 9/2021, serta PMK 18/2021. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 20 Desember 2024 | 12:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Kanwil DJP Jatim II Sepakati Kerja Sama dengan 8 SMA dan 7 SMK

Jumat, 20 Desember 2024 | 10:00 WIB TAX CENTER UNIAS - KPP PRATAMA SIBOLGA

Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Jumat, 13 Desember 2024 | 14:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

DJP Jatim II Resmikan Tax Center ITB Ahmad Dahlan

Senin, 09 Desember 2024 | 15:00 WIB UPAH MINIMUM

Upah Minimum Naik, Mendagri Minta Kepala Daerah Cegah Demo dan PHK

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra