KABUPATEN BOLAANG MANGONDOW SELATAN

Genjot Penerimaan, Kabupaten Ini Sisir Objek PBB Baru

Nora Galuh Candra Asmarani | Kamis, 06 Februari 2020 | 17:55 WIB
Genjot Penerimaan, Kabupaten Ini Sisir Objek PBB Baru

Ilustrasi.

BOLAANG UKI, DDTCNews—Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, berhasil menggaet 200 lebih objek pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) baru.

Berdasarkan informasi dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD), penambahan objek pajak tersebut berasal dari pendataan ulang objek pajak PBB-P2 pada 81 desa di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

“Keseluruhan data masih dirampungkan. Sehingga, data ini belum mencakup seluruh objek pajak yang tersebar pada desa-desa di wilayah Bolaang Mongondow Selatan,” kata Boby Anggai, Kepala Bidang Pendapatan dan Retribusi Daerah BPKPD, di Boolang Uki, Kamis (6/2/2020).

Baca Juga:
Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Untuk saat ini, sambung Boby, pendataan ulang tersebut telah menghasilkan lebih dari 200 objek pajak PBB-P2 baru. Namun, karena proses pendataan masih terus berlangsung, tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan objek pajak baru.

“Sekarang ini sudah ada 200-an objek pajak baru sesuai dengan data dari desa. Namun, ini masih data sementara,” jelas Boby.

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan menargetkan penerimaan dari sektor pajak PBB-P2 senilai Rp700 juta. Untuk itu, pendataan ulang objek pajak PBB-P2 ini diharapkan dapat membantu BPKPD mencapai target penerimaan.

Baca Juga:
Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

“Kami punya target untuk tahun ini. mudah-mudahan target yang diberikan ini dapat tercapai sesuai dengan harapan,” ucapnya.

Boby menambahkan terdapat tim pajak yang dibentuk oleh BPKPD untuk melakukan pendataan ulang atas objek pajak PBB-P2. Tim tersebut melakukan pendataan ulang dengan secara langsung mendatangi objek pajak di setiap desa pada wilayah Bolaang Mongondow Selatan.

Lebih lanjut, Boby menjelaskan masih terdapat 26 desa yang belum dilakukan pendataan ulang. Namun, desa yang tersebut akan dilakukan pendataan dalam waktu dekat. Dengan demikian, diharapkan seluruh objek pajak terdata dengan baik.

“Dalam waktu dekat ini akan diselesaikan pendataannya, sehingga secara keseluruhan ketambahan objek pajak dan pengurangannya dapat diketahui,” tegasnya, seperti dilansir dutademokrasi. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 08:30 WIB KOTA MEDAN

Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 11:11 WIB INFOGRAFIS PAJAK

9 Jenis Pajak Daerah yang Dipungut Pemkot Tarakan beserta Tarifnya

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 19:30 WIB KONSULTASI PAJAK    

DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB PMK 136/2024

Pajak Minimum Global Bagi WP CbCR Bisa Dinolkan, Begini Kriterianya

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Banyak Tantangan, Insentif Fiskal Jadi Andalan untuk Jaga Pertumbuhan

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP