LAPORAN KINERJA DJP 2021

DJP Siapkan 6 Rencana Aksi 2022, Salah Satunya Penggalian Potensi

Redaksi DDTCNews | Jumat, 04 Maret 2022 | 16:45 WIB
DJP Siapkan 6 Rencana Aksi 2022, Salah Satunya Penggalian Potensi

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Ditjen Pajak (DJP) telah menyusun 6 rencana aksi yang akan dilakukan pada tahun ini. Tujuannya, meningkatkan kinerja otoritas terutama berkaitan dengan kepatuhan wajib pajak, pelayanan, hingga penerimaan negara.

Laporan Kinerja (Lakin) DJP Tahun 2021 membeberkan bahwa otoritas pajak akan melakukan, pertama, penetapan strategi penerimaan pada 2022 yang andal. Adapun tahun ini pemerintah mematok target penerimaan pajak senilai Rp1.265 triliun.

“Hal ini mencakup fungsi-fungsi penopang penerimaan pajak dan peran unit vertikal DJP,” dikutip dari Lakin DJP Tahun 2021, Jumat (4/3/2022).

Baca Juga:
Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP

Kedua, DJP mulai menyusun panduan penggalian potensi serta implementasi monitoring dan evaluasi penggalian potensi. Selain itu, ketiga, optimalisasi penggunaan dasar pengenaan pajak (DPP) juga dijalankan untuk meningkatkan kinerja penerimaan dari fungsi pengawasan.

Keempat, otoritas akan memaksimalkan program pengungkapan sukarela (PPS) untuk penerimaan yang optimal dan menjaga pertumbuhan penerimaan pada kuartal I/2022.

PPS sendiri digelar sejak 1 Januari 2022 hingga 30 Juni 2022. Perkembanganya saat ini, sudah sebanyak Rp23 triliun harta wajib pajak telah diungkap di PPS sampai dengan Jumat (4/3/2022) pukul 08.00 WIB.

Baca Juga:
Sri Mulyani Tegaskan Penghematan Belanja Tak Dipengaruhi Kinerja Pajak

Program pengungkapan pajak tersebut telah memberikan setoran ke penerimaan negara senilai Rp2,39 triliun.

Kelima, DJP akan melakukan pengembangan aplikasi portal P2 dan desktop pemeriksaan (Derik) guna meningkatkan kualitas kepatuhan wajib pajak.

Terakhir, otoritas pajak akan melakukan asistensi, monitoring, dan evaluasi terhadap kantor pelayanan pajak (KPP) di lingkungan kantor wilayah (Kanwil) DJP Wajib Pajak Besar dan Kanwil DJP Jakarta Khusus serta KPP Madya, juga di level Kanwil DJP di seluruh Indonesia.

Baca Juga:
Pemerintah Perinci Objek Penelitian atas PKP Berisiko Rendah

DJP juga menekankan rencana aksi tersebut bisa terealisasi apabila otoritas menjalankan koordinasi secara intensif dengan stakeholder terkait.

Selain itu, DJP akan melakukan kajian untuk mempertajam analisa dan pengumpulan informasi berupa data-data yang diperlukan dalam menyusun peraturan. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP

Selasa, 28 Januari 2025 | 12:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Kanwil DJP Jakbar Kukuhkan 172 Relawan Pajak 2025

Selasa, 28 Januari 2025 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani Tegaskan Penghematan Belanja Tak Dipengaruhi Kinerja Pajak

Senin, 27 Januari 2025 | 10:00 WIB PMK 119/2024

Pemerintah Perinci Objek Penelitian atas PKP Berisiko Rendah

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 19:30 WIB KONSULTASI PAJAK    

DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB PMK 136/2024

Pajak Minimum Global Bagi WP CbCR Bisa Dinolkan, Begini Kriterianya

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Banyak Tantangan, Insentif Fiskal Jadi Andalan untuk Jaga Pertumbuhan

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP