JERMAN

Asosiasi Tolak Rencana Pengenaan Pajak Judi Terhadap Pemain

Redaksi DDTCNews | Rabu, 03 Februari 2021 | 13:30 WIB
Asosiasi Tolak Rencana Pengenaan Pajak Judi Terhadap Pemain

Ilustrasi. (DDTCNews)

BERLIN, DDTCNews – Asosiasi operator judi menyatakan rencana beberapa pemerintah negara bagian untuk mengenakan pajak terhadap kegiatan perjudian akan mengganggu kelangsungan usaha judi legal di Jerman.

Dua asosiasi operator judi yaitu Deutscher Sportwettenverband (DSWV) dan Deutscher Online Casino Verband (DOCV) menggandeng Düsseldorf Institute for Competition Economics (DICE) untuk membuat studi soal kebijakan pajak judi tersebut.

Hasil studi DICE menyebutkan rencana kebijakan pajak kontraproduktif bagi kelangsungan usaha judi legal. "Hasil studi terbaru menunjukan adanya risiko usulan kebijakan pajak merusak pasar perjudian yang sudah diatur di Jerman," tulis laporan DICE, dikutip Rabu (3/2/2021).

Baca Juga:
Pencantuman NITKU Bakal Bersifat Mandatory saat Pembuatan Bukti Potong

DICE menjabarkan terdapat dua jenis pungutan pajak judi dalam rencana pemerintah negara bagian Hesse, Nordrhein-Westfalen, Bayern dan Berlin. Rancangan kedua jenis pajak tersebut menargetkan konsumen yang menjadi pemain.

Usulan otoritas antara lain menerapkan pajak sebesar 8% bagi setiap pemain judi online dan pungutan pajak sebesar 5,3% bagi pemain dalam kegiatan judi poker. Studi DICE menyebutkan kedua opsi itu berpotensi mendistorsi kegiatan judi legal Jerman.

Hal ini dikarenakan perjudian legal akan dinilai tidak lagi menarik karena sudah terkena tarif pajak tinggi. "Pada gilirannya rencana ini akan mendorong mereka [konsumen] beralih ke pasar ilegal," sebut DICE.

Baca Juga:
Rezim Baru, WP Perlu Memitigasi Efek Politik terhadap Kebijakan Pajak

Selain itu, laporan DICE menerangkan dampak kebijakan pajak akan mengurangi tingkat keuntungan yang diperoleh pemain, padahal operator harus mempertahankan tingkat keuntungan dengan adanya pungutan baru dari pemerintah negara bagian.

DICE mengusulkan rancangan pajak kegiatan judi di empat negara bagian Jerman untuk ditinjau ulang. Alih-alih menerapkan pajak kepada konsumen, DICE mengusulkan pemerintah memungut pajak baru pada tingkat perusahaan operator judi legal.

"DICE mengusulkan pajak seharusnya dihitung berdasarkan pendapatan kotor operator dan ditetapkan dengan tarif berkisar 15% sampai 20%," katanya seperti dilansir europeangaming.eu. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Minggu, 20 Oktober 2024 | 14:00 WIB HONG KONG

Negara Ini Bakal Pangkas Tarif Bea Masuk Minuman Beralkohol

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN