KABUPATEN BOGOR

Ada Kantor BPN Baru, Setoran Pajak PBB dan BPHTB Diyakini Meningkat

Muhamad Wildan | Kamis, 18 Februari 2021 | 12:00 WIB
Ada Kantor BPN Baru, Setoran Pajak PBB dan BPHTB Diyakini Meningkat

Ilustrasi. (DDTCNews)

BOGOR, DDTCNews – Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) atau Badan Pertanahan Nasional (BPN) meresmikan kantor baru di wilayah timur Kabupaten Bogor, yakni BPN Perwakilan Cileungsi.

Pendirian Kantor BPN Perwakilan Cileungsi ini dinilai akan meningkatkan pelayanan masyarakat di tujuh kecamatan antara lain Cileungsi, Gunungputri, Klapanunggal, Jonggol, Cariu, Tanjungsari, dan Sukamakmur.

Tak hanya itu, Bupati Bogor Ade Yasin juga meyakini pembentukan kantor BPN baru tersebut dapat meningkatkan penerimaan pajak. Adapun tanah dan bangunan yang diresmikan sebagai Kantor BPN Perwakilan Cileungsi merupakan aset milik Pemkab Bogor.

Baca Juga:
Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

"Kami siap mendukung segala upaya yang dilakukan BPN termasuk dalam hal percepatan untuk mewujudkan adanya kantor definitif yang dapat mendukung peningkatan PAD dari sektor PBB dan BPHTB di Kabupaten Bogor," katanya, dikutip Kamis (18/2/2021).

Sementara itu, Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil menjelaskan kementerian akan terus menambah jumlah kantor BPN di Kabupaten Bogor. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pelayanan pertanahan yang mudah diakses oleh masyarakat.

"BPN terus memperbaiki pelayanan sehingga ke depan pelayanan makin hari makin baik, terutama di Kabupaten Bogor yang jumlah penduduknya terbanyak di Indonesia," ujarnya seperti dilansir bogor.pojoksatu.id.

Sebelum Kantor BPN Perwakilan Cileungsi diresmikan, tercatat hanya ada satu kantor BPN di Kabupaten Bogor, yaitu di Kecamatan Cibinong. Ke depan, BPN juga akan mendirikan kantor baru di wilayah barat Kabupaten Bogor. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:13 WIB KANWIL DJP JAKARTA KHUSUS

Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Selasa, 24 Desember 2024 | 14:00 WIB PROVINSI DAERAH KHUSUS JAKARTA

Opsen Pajak Kendaraan Tidak Berlaku di Jakarta, Ternyata Ini Sebabnya

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra