PEREKONOMIAN INDONESIA

IHSG Membaik Setelah Sempat Anjlok, Ini Kata Menko Perekonomian

Dian Kurniati | Selasa, 15 September 2020 | 11:47 WIB
IHSG Membaik Setelah Sempat Anjlok, Ini Kata Menko Perekonomian

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (foto: Kemenko Perekonomian)

JAKARTA, DDTCNews – Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) telah menunjukkan perbaikan setelah sempat anjlok karena pengumuman pengetatan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta.

Airlangga mengatakan perbaikan sentimen pasar keuangan tersebut terutama dipengaruhi kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi virus Corona. Menurutnya, IHSG bahkan mencetak rekor perdagangan dalam transaksi harian terbanyak sepanjang sejarah pada Jumat pekan lalu.

"Trade-nya positif karena respons kebijakan pemerintah penanganan pandemi. Kemarin ada hiccup sedikit tapi sudah ter-recover kembali. Jumat kemarin adalah trading terbesar sepanjang sejarah," katanya dalam acara Sarasehan Virtual 100 Ekonom, Selasa (15/9/2020).

Baca Juga:
Kemenkeu Era Prabowo Tak Lagi Masuk di Bawah Koordinasi Menko Ekonomi

IHSG anjlok pada Kamis (10/9/2020). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat membekukan sementara perdagangan di bursa efek karena IHSG turun hingga 5% pada level 4.892,87 pada pukul 10.36 WIB. Pelemahan terus berlangsung hingga penutupan di level 4.891,46.

Airlangga menyebut penurunan IHSG tersebut karena ketidakpastian yang ditimbulkan pengumuman Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenai pemberlakuan PSBB total mulai pekan ini.

Namun, IHSG mulai menguat pada Jumat (11/9/2020), yang saat penutupan pasar kembali di kisaran 5.000 ke level 5.016,71. Sepanjang Jumat, perdagangan saham ditransaksikan 945.222 kali dengan nilai Rp14 triliun. Namun, dana asing yang keluar mencapai Rp2,26 triliun.

Baca Juga:
Setahun Bursa Karbon, Pembebasan Biaya Bagi Pengguna Jasa Dilanjutkan

Airlangga menilai transaksi di pasar saham tersebut sebagai yang tertinggi sepanjang sejarah. Dia optimistis tren penguatan IHSG akan berlanjut seiring dengan perbaikan penanganan pandemi virus Corona.

Sejak mengalami tekanan berat pada Maret dan April lalu, Airlangga menyebut kinerja IHSG saat ini sudah semakin membaik. Misalnya, jika dibandingkan dengan posisi 1 April 2020, ada beberapa sektor yang mengalami pertumbuhan signifikan.

Beberapa sektor yang dimaksud seperti pertanian tumbuh 26%, kimia 21%, berbagai industri 17%, manufaktur dan pertambangan 16%, keuangan 14%, serta infrastruktur 4%.

"Artinya, tren yang bisa ditangkap yakni bahwa ekonomi membaik," ujarnya. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

15 September 2020 | 14:05 WIB

Naiknya kembali indeks harga saham gabungan (IHSG) pasca anjlok pada hari Kami-Jumat yang lalu merupakan pertanda baik, kenaikan IHSG kali ini jauh lebih cepat dibandingkan pada bulan Maret 2020 yang lalu pada masa awal pandemi. Para investor jangka panjang menggunakan kesempatan turunnya IHSG tersebut untuk melakukan pembelian, karena percaya bahwa keadaan akan membaik dan akan dapat memperoleh untung.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB PERPRES 139/2024

Kemenkeu Era Prabowo Tak Lagi Masuk di Bawah Koordinasi Menko Ekonomi

Senin, 21 Oktober 2024 | 21:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Dorong Obligasi Daerah, Kemenko Perekonomian Kerja Sama dengan IFC

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Setahun Bursa Karbon, Pembebasan Biaya Bagi Pengguna Jasa Dilanjutkan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Pajak Karbon Belum Berlaku, Kebijakan Disinsentif Bisa Lewat Pasar

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja