KEPATUHAN PAJAK

WP Tak Perlu Tunggu 31 Maret untuk Lapor SPT Tahunan, Ini Alasannya

Dian Kurniati | Kamis, 30 Maret 2023 | 12:15 WIB
WP Tak Perlu Tunggu 31 Maret untuk Lapor SPT Tahunan, Ini Alasannya

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Ditjen Pajak (DJP) mengimbau para wajib pajak, terutama wajib pajak orang pribadi, agar segera menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) 2022.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas (P2Humas) DJP Dwi Astuti meminta agar wajib pajak tidak menunda pelaporan SPT Tahunan hingga mepet tenggat waktu. Alasannya, jika banyak wajib pajak mengakses DJP Online secara serentak, sistem pelaporan SPT Tahunan berpotensi mengalami perlambatan.

Baca Juga:
Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

"Memang ketika di akhir-akhir ada risiko, ketika semua secara bersama-sama, biasanya memang suka ada perlambatan [sistem penyampaian SPT Tahunan]," katanya dalam Podcast Cermati, Kamis (30/3/2023).

Dwi mengatakan wajib pajak dapat memanfaatkan waktu yang tersisa untuk menyampaikan SPT Tahunan 2022. Agar lebih mudah, wajib pajak pun disarankan menyampaikan SPT Tahunan secara online melalui e-filing atau e-form.

Saat ini, DJP sebetulnya telah bersiap mengantisipasi lonjakan penyampaian SPT Tahunan orang pribadi jelang batas akhir 31 Maret 2023. Dalam hal ini, DJP sudah menambah kapasitas server atau bandwidth agar sistem tidak down.

Baca Juga:
Coretax Berlaku 2025, DJP Online Tetap Bisa Digunakan Sementara

Jelang berakhirnya periode penyampaian SPT Tahunan orang pribadi, dia juga meminta wajib pajak memastikan terdapat sambungan internet yang stabil ketika mengakses DJP Online. Apabila gagal mengakses, wajib pajak pun dapat mencoba ulang secara berkala.

"Ini masih ada waktu, jangan ditunggu sampai tanggal 31 Maret. Kalau bisa dari sekarang-sekarang," ujarnya.

Selain melalui online, Dwi menambahkan DJP sebetulnya masih melayani penyampaian SPT Tahunan secara manual. Pada wajib pajak yang masih kesulitan mengisi SPT Tahunan, dapat pula berkonsultasi kepada petugas di kantor pelayanan pajak atau pojok pajak yang tersebar di 4.832 titik di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga:
Kunjungi Alamat WP Badan, AR Bahas Laporan Keuangan dalam SPT Tahunan

UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) mengatur batas akhir penyampaian SPT Tahunan wajib pajak orang pribadi paling lambat 3 bulan setelah berakhirnya tahun pajak atau 31 Maret 2023. Sementara, untuk SPT tahunan wajib pajak badan paling lambat 4 bulan setelah berakhirnya tahun pajak atau 30 April 2023.

Penyampaian SPT Tahunan yang terlambat akan dikenai sanksi administrasi berupa denda. Denda terlambat melaporkan SPT Tahunan pada orang pribadi adalah senilai Rp100.000, sedangkan pada wajib pajak badan Rp1 juta. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Selasa, 24 Desember 2024 | 09:07 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Coretax Berlaku 2025, DJP Online Tetap Bisa Digunakan Sementara

Senin, 23 Desember 2024 | 19:00 WIB KPP PRATAMA BADUNG UTARA

Kunjungi Alamat WP Badan, AR Bahas Laporan Keuangan dalam SPT Tahunan

Senin, 23 Desember 2024 | 16:30 WIB CORETAX SYSTEM

Akses Aplikasi Coretax, Wajib Pajak Perlu Ganti Password Dahulu

BERITA PILIHAN
Selasa, 24 Desember 2024 | 21:30 WIB CORETAX SYSTEM

Simak! Keterangan Resmi DJP Soal Tahapan Praimplementasi Coretax

Selasa, 24 Desember 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sempat Menolak, PDIP Kini Berbalik Dukung PPN 12 Persen

Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:27 WIB CORETAX SYSTEM

WP Bisa Akses Aplikasi Coretax Mulai Hari Ini, Fiturnya Masih Terbatas

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:00 WIB PMK 81/2024

Ini Aturan Terbaru Pengkreditan Pajak Masukan Sebelum Pengukuhan PKP

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Selasa, 24 Desember 2024 | 15:00 WIB KPP PRATAMA KOSAMBI

Utang Pajak Rp632 Juta Tak Dilunasi, Mobil WP Akhirnya Disita KPP